Pantau - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Suswono, menyebutkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), akan memperbaiki tata ruang dan infrastruktur kawasan padat penduduk untuk mengantisipasi kebakaran yang masih kerap terjadi di Jakarta.
Hal tersebut disampaikannya saat menemui warga yang terdampak kebakaran di Bidara Cina, Jatinegara, Jakarta Timur (Jaktim), pada Selasa (15/10).
"Kita tidak bisa menunggu sampai ada kebakaran berikutnya. Kami akan memprioritaskan penataan kawasan ini," katanya.
RIDO akan memperbaiki akses jalan, menyediakan sarana pemadam kebakaran yang memadai dan memastikan masyarakat memiliki tempat tinggal yang aman. Suswono juga mendorong adanya edukasi yang lebih intensif bagi warga mengenai pencegahan kebakaran, mulai dari instalasi listrik yang aman hingga penggunaan alat elektronik dan kompor.
"Program seperti Gerakan Masyarakat Waspada Kebakaran dan Gerakan Masyarakat Punya APAR harus dijalankan lebih aktif agar masyarakat bisa lebih waspada," katanya.
Lebih lanjut, Suswono juga menegaskan komitmen RIDO untuk tidak hanya menanggapi bencana saat terjadi, tetapi juga mencegahnya dengan langkah-langkah nyata.
Baca juga: Ridwan Kamil Siap Ubah Rumah Kosong di Jakarta Jadi Taman Bermain Anak
RIDO tidak hanya akan membangun kembali, tapi juga menata ulang kawasan padat penduduk, memindahkan warga ke rumah-rumah vertikal serta memperbaiki tata ruang agar penanganan bencana lebih cepat dan efektif.
"Jangan sampai ada warga Jakarta yang harus kembali ke kampung halaman karena kehilangan tempat tinggal padahal cari uangnya di sini," katanya.
RIDO melalui Program Jakarta Berketahanan siap mewujudkan Jakarta yang lebih aman dan tahan terhadap berbagai bencana, termasuk kebakaran. "Kita akan terus mendampingi warga hingga mereka bisa kembali menjalani hidup dengan tenang dan aman," katanya.
Suswono yang didampingi Juru Bicara RIDO dan Wakil Ketua Komisi A DPRD Jakarta dari Partai Golkar Alia Laksono mengunjungi kawasan Bidara Cina yang mengalami kebakaran pada Senin (14/10) sekitar pukul 20.30 WIB.
Kebakaran tersebut telah menghanguskan tujuh rumah dan membuat puluhan warga kehilangan tempat tinggal. Meski tak ada korban jiwa, kerugian materiil yang dialami warga yang menjadi korban kebakaran itu sangat besar.
Sebagai informasi, baru-baru ini juga terjadi kebakaran sekitar 30 rumah di Jalan Kali Anyar, Tambora, Jakarta Barat (Jakbar), pada Selasa (15/10) dini hari tadi sekitar pukul 01.22 WIB. Ada 22 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dan 110 personel dikerahkan guna memadamkan api yang menimbulkan 5 orang tewas.
Baca juga: Ridwan Kamil-Suswono Yakin Program Anggaran Tiap RW Bisa Berjalan Sesuai Data
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris
