
Pantau - Sebanyak enam ton ikan tuna ludes terjual dalam waktu 30 menit pada bazar hasil laut bertajuk ‘Lebaran Ikan’ di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Cilacap, Jawa Tengah.
Ikan tuna yang dikemas dalam 1.950 paket tersebut dijual dengan harga terjangkau sebesar Rp15.000 per paket dan langsung ludes dalam waktu setengah jam.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Lotharia Latif mengungkapkan itu sebagaimana keterangan di Jakarta, Minggu (23/3/2025).
Bazar Lebaran Ikan, dia menyampaikan menjadi kegiatan yang menunjukkan ketersediaan ikan sangat melimpah. Menurutnya, pasokan ikan dari nelayan tetap terjaga dengan baik selama Ramadhan hingga Lebaran Idul Fitri 2025/1446 Hijriah.
Baca juga: Pasifik Masami Produksi 70 Ton Ikan Tuna Kaleng per Hari, Menteri Trenggono Lepas Ekspor
“Produktivitas nelayan sangat baik sehingga masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan ikan. Harga tetap stabil dan terkendali," paparnya.
Lotharia juga memberikan apresiasinya kepada semua pihak terutama pemerintah daerah yang telah mendukung kegiatan tersebut.
Kepala PPS Cilacap Imas Masriah mengungkapkan, bazar ikan murah itu menjadi rangkaian pelaksanaan kegiatan Lebaran Ikan.
Menu ikan diharapkan dapat menjadi hidangan berprotein tinggi saat Ramadhan dan Lebaran.
Baca juga: Sambut Ramadhan, KKP Bagikan 10.000 Ikan Kaleng di Yogyakarta
Selain bazar ikan murah, bersama Dinas Lingkungan Hidup Cilacap, pihaknya melakukan kegiatan berbagi ikan gratis di tempat pemprosesan akhir (TPA) Jeruklegi dan depan RSUD Cilacap.
Sebanyak 650 paket ikan tercatat telah diberikan secara gratis kepada warga kurang mampu. Tujuannya, agar mereka dapat menikmati ikan berkualitas menjelang hari raya.
“Kegiatan bazar ikan dan berbagi ikan ini menjadi langkah kami agar menu ikan menjadi populer di kalangan masyarakat. Bahwa protein tidak hanya didapatkan dari daging sapi atau ayam, namun juga dari ikan,” ucapnya.
Lebaran Ikan dilaksanakan, kata Imas, tidak hanya dalam menyambut Idul Fitri, tapi juga dalam rangka memperingati hari ulang tahun (HUT) Ke-169 Kabupaten Cilacap.
Dalam pelaksanaannya, mereka yang terlibat adalah Solidaritas Nelayan Indonesia (SNI) Cilacap, Asosiasi Pengusaha Kelautan dan Perikanan Indonesia (APKI) Cilacap, Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cilacap, dan KUD Mino Saroyo.
“Untuk menambah kemeriahan, kami juga melibatkan dharma wanita persatuan PPS Cilacap yang turut berbagi takjil kepada pengguna jalan di kawasan lampu lalu lintas depan Politeknik Negeri Cilacap,” tuturnya.
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono sebelumnya menyatakan pihaknya terus berkomitmen untuk tetap menjaga ketersediaan stok ikan selama bulan Ramadhan dan Lebaran 2025.
Pemantauan produksi ikan di sentra nelayan dan pelabuhan perikanan seluruh Indonesia terus dilakukan.
- Penulis :
- Ahmad Munjin