
Pantau.com - Partai Gerindra menegaskan akan tetap mengusung Prabowo Subianto di pilpres 2019 mendatang. Hal ini sekaligus menepis peluang Habib Rizieq Shihab untuk maju menjadi capres dari partai berlambang burung garuda itu.
"Iya (kita tolak), kita tidak mungkin mendukung yang lain. Kita sudah fokus solid, mantap untuk putuskan deklarasikan Prabowo sebagai capres," ujar Ketua DPP Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria, saat dihubungi Pantau.com, Senin (26/3/2018).
Baca juga: Jokowi Masih Godok Nama Calon Pendampingnya di Pilpres 2019
Habib Rizieq, kata dia, diyakini telah memahami secara pasti bahwa untuk bisa diusung jadi capres atau cawapres haruslah memiliki kursi minimal 20 persen di parlemen yang artinya membuat Gerindra harus berkoalisi dengan partai lain.
Sementara disaat bersamaan rival Prabowo, Joko Widodo telah diusung oleh lima parpol PDIP, Golkar, Hanura, Nasdem dan PPP, "Jadi saya yakin Habib Rizieq sangat memahami aturan pemilu dan sebagainya," katanya.
Baca juga: Kata PDIP Soal Cawapres Joko Widodo dari Kalangan Militer
Riza melanjutkan, bahwa hingga saat ini pihaknya belum mendapat informasi adanya niatan Habib Rizieq untuk maju sebagai capres ataupun cawapres.
"Sebaliknya yang saya tahu beliau tetap ingin menjadi ulama menjadi pemimpin bagi umat yang kita hormati dan banggakan," ujar Wakil Ketua DPR Komisi II itu.
Sementara itu, apabila sesuai rencana Gerindra akan mendeklarasikan Prabowo pada April 2018 mendatang, "Insya Allah waktunya di bulan April ini (deklarasi) ya," pungkasnya.
- Penulis :
- Adryan N