
Pantau - Liga Inggris dipastikan mendapatkan satu tempat tambahan di Liga Champions UEFA musim 2025-26 setelah performa kuat klub-klub mereka di kompetisi Eropa musim ini.
Sistem distribusi tempat tambahan ini mengacu pada koefisien performa kolektif klub-klub dari masing-masing liga nasional dalam ajang UEFA, yang dinilai dari hasil pertandingan sepanjang musim.
Hingga 10 April, Premier League memimpin klasemen koefisien dengan 25.107 poin dan lima dari tujuh timnya masih berlaga, termasuk Arsenal, Manchester United, dan Chelsea.
LaLiga Spanyol berada di posisi kedua dengan 22.392 poin dan empat tim tersisa, menjadikannya kandidat kuat untuk tempat tambahan kedua.
Bundesliga Jerman dan Serie A Italia yang musim lalu mendapat jatah ekstra, kini berada di posisi yang lebih rendah, dengan Jerman tak mungkin mengejar lagi dan Italia butuh performa buruk dari Spanyol.
Performa Klub dan Perhitungan Koefisien
Sistem ini memberi dua poin untuk kemenangan dan satu poin untuk hasil imbang, tanpa menghitung adu penalti, lalu membagi total poin dengan jumlah klub dari negara tersebut.
Poin kemenangan dihitung sama di semua kompetisi UEFA—Liga Champions (UCL), Liga Europa (UEL), dan Liga Konferensi (UCoL)—namun sistem baru memberikan bonus lebih besar untuk prestasi di UCL.
Klub seperti Arsenal (13.000 poin bonus) dan Liverpool (13.500) mendapat keuntungan besar dari sistem ini, sedangkan Chelsea hanya mengumpulkan 4.500 poin meski juara grup UCoL.
Pada sisi Spanyol, Barcelona menang besar atas Dortmund, sementara Real Madrid justru kalah 0-3 dari Arsenal. Untuk menyalip Inggris, klub-klub Spanyol perlu enam kemenangan dan satu hasil imbang lagi, belum termasuk poin bonus.
Italia, dengan Inter, Lazio, dan Fiorentina yang masih aktif, bergantung pada hasil buruk dari Spanyol untuk bisa menyusul di klasemen koefisien.
Dampak Langsung ke Klasemen Liga Domestik
Tempat tambahan akan diberikan kepada tim peringkat tertinggi di luar empat besar liga domestik, misalnya peringkat kelima di Premier League.
Artinya, tim seperti Newcastle United yang saat ini tidak di empat besar namun menjuarai Carabao Cup, sudah dipastikan lolos ke UCoL dan bisa naik ke kompetisi lebih tinggi jika finis di enam besar.
Bahkan, skenario ekstrem bisa terjadi jika tim-tim Inggris juara di tiga kompetisi Eropa dan finis di posisi delapan hingga sepuluh—tim peringkat sebelas pun bisa lolos ke Eropa.
Sampai saat ini, klasifikasi distribusi Eropa untuk Inggris adalah: posisi 1-5 ke UCL, posisi 6 dan juara FA Cup ke UEL, dan posisi 7 ke UCoL jika Newcastle naik peringkat.
Di Spanyol, Villarreal menjadi kandidat utama penerima manfaat tempat tambahan jika LaLiga mendapat jatah ekstra.
Keputusan akhir untuk tempat kedua diperkirakan akan berlangsung hingga final Liga Champions pada 31 Mei, tergantung performa Real Madrid dan Inter Milan.
- Penulis :
- Ricky Setiawan









