
Pantau - Sebanyak 72 pesepakbola muda Indonesia terpilih mengikuti Barca Academy Camps 2025, program pelatihan eksklusif yang akan berlangsung di Sentul City, Bogor, pada 23–27 Juni 2025.
Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Barca Academy dan Medio Sports Agency (MSA), yang menghadirkan tiga pelatih dari Spanyol dan didukung oleh enam pelatih lokal.
Para peserta berusia antara 8 hingga 18 tahun, berasal dari berbagai kota seperti Yogyakarta, Samarinda, Jambi, Balikpapan, Makassar, bahkan dari Florida, Amerika Serikat.
Kendy Chandra, Project Manager Barca Academy Camps Jakarta, menyatakan bahwa dibutuhkan waktu dua tahun untuk memperoleh kepercayaan dari pihak Barcelona dalam mewujudkan program ini.
MSA sendiri telah memiliki pengalaman dalam menyelenggarakan football camps bersama klub-klub besar seperti Valencia, Atletico Madrid, dan Everton.
Bawa Pengalaman La Masia dan Bangun Masa Depan Sepak Bola Indonesia
Carlos Palacin Domeng, Kepala Pengembangan Bisnis Global Barca Academy, menyatakan bahwa para peserta akan merasakan pengalaman "Barca Experience" yang merujuk pada sistem pelatihan khas akademi La Masia.
Sebelum sesi pelatihan dimulai, para pelatih lokal akan mengikuti Coach Seminar untuk menyelaraskan metode pelatihan.
Fokus teknis pelatihan mencakup strategi permainan efektif, efisiensi dalam bertindak, serta pembentukan karakter dan sikap sportif di lapangan.
Pelatih Lingga Saputra menyampaikan bahwa pelatihan juga menekankan respons cepat terhadap instruksi pelatih.
Philip Henderson, peserta berusia 10 tahun asal Jakarta, mengungkapkan kegembiraannya dan berharap dapat meningkatkan kemampuan menyerang, bertahan, serta pengambilan keputusan.
Tujuan utama dari Barca Academy Camps Jakarta adalah mengembangkan kemampuan teknis dan taktis sekaligus menanamkan nilai-nilai seperti kerja sama tim dan sportivitas.
Lebih jauh, kamp ini diharapkan menjadi langkah awal menuju pembentukan Barca Academy permanen di Indonesia pada masa mendatang.
- Penulis :
- Balian Godfrey