Pantau - Manchester United tetap melangsungkan pesta barbeku internal di pusat latihan Carrington, meskipun harus menelan kekalahan 0-1 dari Tottenham Hotspur di final Liga Europa pada 22 Mei 2025 dini hari WIB.
Acara tersebut awalnya dirancang sebagai perayaan juara jika MU berhasil merebut trofi Liga Europa, menggantikan parade bus yang biasa dilakukan.
Namun, meski gelar gagal diraih dan musim berakhir dengan catatan buruk, manajemen tetap menggelar pesta tertutup yang hanya dihadiri pemain, keluarga mereka, dan staf klub.
Suasana murung menyelimuti skuad MU yang kembali dari Bilbao pada Kamis pagi waktu setempat, setelah kegagalan di laga final yang menambah daftar panjang kekecewaan musim ini.
Musim Terburuk MU di Era Premier League, Amorim Masih Didukung
Musim 2024/2025 tercatat sebagai musim terburuk Manchester United sejak era Premier League dimulai, dengan hanya 39 poin dari 37 laga dan finis di posisi ke-16 klasemen.
Selain gagal di Liga Europa, MU juga tersingkir lebih awal di Piala FA dan Carabao Cup, menambah kelam catatan mereka musim ini.
Kendati demikian, manajer Ruben Amorim tetap mendapat kepercayaan penuh dari manajemen klub.
Amorim yang menggantikan Erik ten Hag pada November 2024 masih dalam proses adaptasi, terlebih skuad MU belum sepenuhnya terbiasa dengan sistem tiga bek yang ia terapkan.
Musim depan akan menjadi momen krusial bagi Amorim, di mana ia dijadwalkan akan mendapatkan dukungan dana transfer untuk membenahi tim dan membuktikan kemampuannya membawa MU bangkit.
- Penulis :
- Balian Godfrey
