billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Sepakbola

Timnas U-23 Lolos ke Final Usai Drama Adu Penalti, Erick Thohir Sampaikan Tiga Harapan Jelang Hadapi Vietnam

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Timnas U-23 Lolos ke Final Usai Drama Adu Penalti, Erick Thohir Sampaikan Tiga Harapan Jelang Hadapi Vietnam
Foto: (Sumber: Ekspresi dari pesepak bola Timnas U-23 Indonesia saat adu penalti dengan Timnas U-23 Thailand dalam pertandingan semifinal Piala AFF U-23 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Jumat (25/7/2025). )

Pantau - Timnas U-23 Indonesia memastikan diri lolos ke final Kejuaraan ASEAN U-23 2025 setelah mengalahkan Thailand melalui adu penalti dengan skor 7-6 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Jumat, 25 Juli 2025.

Jalannya Pertandingan Dramatis Kontra Thailand

Timnas Indonesia sempat tertinggal lebih dulu oleh gol Yotsakon Burapha pada menit ke-60.

Jens Raven menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui sundulan pada menit ke-84.

Pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan waktu 2x15 menit, namun tidak ada gol tambahan yang tercipta.

Laga pun ditentukan melalui adu penalti, di mana Indonesia keluar sebagai pemenang dengan skor akhir 7-6.

Penendang terakhir Thailand, Burapha, gagal menaklukkan kiper Muhammad Ardiansyah.

Alfharezzi Buffon menjadi penentu kemenangan Indonesia setelah sukses mengeksekusi penalti ke gawang Sorawat Phosaman.

Erick Thohir Beri Tiga Harapan untuk Final Kontra Vietnam

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan tiga harapan kepada skuad Garuda Muda jelang laga final melawan Vietnam yang akan digelar pada Selasa, 29 Juli 2025.

"Saya berharap tim melakukan tiga hal sekarang bersama Coach Gerald. Nomor satu tentu recovery, karena saya rasa mereka semua sudah kecapean. Recovery, jangan sampai ada cedera tambahan karena kita kehilangan dua pemain inti," ungkapnya.

Harapan kedua yang disampaikan Erick adalah pentingnya evaluasi terhadap permainan tim sebelum menghadapi Vietnam.

"Yang kedua mungkin juga evaluasi, karena saya yakin tim Vietnam juga menyiapkan strategi tersendiri tanpa merubah pola permainan kita," ia mengungkapkan.

Ia juga berharap dua penyerang andalan, Jens Raven dan Hokky Caraka, dapat tampil lebih percaya diri di partai puncak.

"Yang ketiga ya kembali semoga Jens sama Hokky dengan gol yang diciptakan hari ini, mereka bisa lebih percaya diri dan anak-anak lebih coba bermain lebih tidak tergesa-gesa," tambahnya.

Erick Thohir menyebut final kali ini sebagai kesempatan untuk meraih gelar kedua setelah menjadi juara pada 2019.

"Berarti ini kan kita back-to-back, masuk final. Ketika waktu itu, tahun 2023 yang saya saksikan sendiri di Thailand. Cuman bedanya sekarang kan tuan rumah, ya kalau bisa tentu kita juara," jelasnya.

Penulis :
Aditya Yohan
Editor :
Tria Dianti