billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Teknologi & Sains

Threads Rilis Fitur “Ghost Post”, Unggahan Hilang Otomatis Setelah 24 Jam

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Threads Rilis Fitur “Ghost Post”, Unggahan Hilang Otomatis Setelah 24 Jam
Foto: Threads Rilis Fitur “Ghost Post”, Unggahan Hilang Otomatis Setelah 24 Jam

Pantau - Platform media sosial milik Meta, Threads, meluncurkan fitur baru bernama “ghost post” yang memungkinkan pengguna membuat unggahan yang otomatis hilang dari lini masa setelah 24 jam.

Fitur Baru untuk Berbagi Lebih Bebas

Informasi tersebut dilansir dari TechCrunch pada Selasa, 28 Oktober 2025.

Meta menyebut fitur ini dirancang agar pengguna lebih bebas berbagi pemikiran dan berinteraksi tanpa tekanan.

Untuk membuat unggahan sementara, pengguna cukup menekan ikon bergambar hantu di halaman pembuatan unggahan.

Setelah diunggah, “ghost post” akan muncul di lini masa pengguna lain dengan gelembung percakapan bergaris putus-putus sebagai tanda pembeda dari unggahan biasa.

Balasan terhadap “ghost post” tidak akan tampil di lini masa publik.

Semua balasan dikirim langsung ke kotak pesan pribadi pengguna yang membuat unggahan.

Hanya pembuat unggahan yang dapat melihat jumlah like dan balasan secara detail.

Pengguna lain hanya bisa melihat ikon reaksi tanpa mengetahui statistik pasti.

Didesain Seperti Stories, Simpan di Arsip Setelah Terhapus

Setelah 24 jam, unggahan akan otomatis dihapus dari lini masa.

Meski demikian, unggahan tersebut tetap dapat diakses oleh pembuatnya melalui menu arsip di pengaturan utama aplikasi Threads.

Konsep unggahan sementara bukan hal baru.

Sebelumnya, Twitter pernah merilis fitur serupa bernama Fleets pada tahun 2020, namun dihentikan setahun kemudian.

Meta optimistis fitur “ghost post” akan sukses karena menilai format konten sementara masih memiliki potensi besar.

Keberhasilan fitur Stories di Instagram dan Facebook menjadi dasar kepercayaan Meta untuk menghadirkan fitur ini di Threads.

Sejak peluncurannya pada Juli 2023, Threads terus menambah fitur baru seperti custom feeds, pesan langsung (direct message), integrasi dengan jaringan sosial terbuka, dukungan teks hingga 10.000 karakter, dan ruang komunitas berbasis minat.

Penulis :
Aditya Yohan