Pantau Flash
HOME  ⁄  Teknologi

Cara Mengeringkan Laptop yang Terendam Air dengan Benar

Oleh Wira Kusuma
SHARE   :

Cara Mengeringkan Laptop yang Terendam Air dengan Benar
Foto: Ilustrasi. Foto: Freepik

Pantau-Kejadian tak terduga seperti laptop yang terendam air bisa menjadi mimpi buruk bagi banyak orang. Air dapat merusak komponen elektronik di dalamnya, membuat laptop tidak bisa digunakan lagi. Namun, jika ditangani dengan cepat dan tepat, ada kemungkinan besar perangkat bisa diselamatkan. Berikut adalah langkah-langkah yang harus dilakukan untuk mengeringkan laptop yang terendam air.

1. Matikan Laptop dan Cabut Sumber Daya

Segera matikan laptop untuk mencegah korsleting. Jika masih terhubung ke adaptor listrik, segera cabut. Jika laptop memiliki baterai yang bisa dilepas, lepaskan juga baterainya untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

2. Keluarkan Semua Aksesori

Lepaskan semua perangkat eksternal seperti USB, kartu memori, earphone, dan hard drive eksternal. Ini akan membantu mencegah kerusakan pada perangkat tambahan dan mempercepat proses pengeringan.

3. Keringkan Bagian Luar Laptop

Gunakan kain mikrofiber atau tisu kering untuk menyerap air di permukaan laptop. Pastikan untuk mengeringkan semua bagian, termasuk sela-sela keyboard dan port koneksi. Hindari menggosok terlalu keras agar air tidak semakin masuk ke dalam perangkat.

Baca juga: 13 Cara Mengatasi Laptop Lemot Saat Dinyalakan

4. Balikkan Laptop

Letakkan laptop dalam posisi terbalik (seperti huruf "V" atau tenda) dengan layar setengah terbuka. Cara ini membantu air keluar dari bagian dalam laptop, terutama dari sela-sela keyboard dan motherboard.

5. Jangan Gunakan Pengering Rambut atau Oven

Meskipun tampak seperti solusi cepat, penggunaan pengering rambut atau oven dapat menyebabkan panas berlebih yang merusak komponen internal. Sebaiknya biarkan laptop mengering secara alami di tempat yang berventilasi baik.

6. Gunakan Silica Gel atau Beras

Jika memungkinkan, letakkan laptop dalam wadah besar yang berisi silica gel, yang berfungsi menyerap kelembapan dengan efektif. Alternatifnya, Anda bisa menggunakan beras sebagai penyerap kelembapan, meskipun tidak seefektif silica gel. Diamkan selama 24-48 jam.

7. Jangan Langsung Dinyalakan

Setelah proses pengeringan, jangan langsung menyalakan laptop. Pastikan perangkat benar-benar kering untuk menghindari korsleting. Jika memungkinkan, bongkar bagian dalam laptop untuk memastikan tidak ada sisa air di komponen elektronik. Jika Anda tidak yakin, bawalah ke teknisi profesional.

8. Periksa dan Uji Laptop

Setelah yakin laptop benar-benar kering, pasang kembali baterai dan coba nyalakan. Periksa apakah ada masalah pada layar, keyboard, atau kinerja sistem. Jika laptop menyala tetapi berfungsi tidak normal, segera bawa ke pusat servis untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Mengeringkan laptop yang terendam air memerlukan ketelitian dan kesabaran. Langkah utama yang harus dilakukan adalah segera mematikan laptop, mengeringkan bagian luar, membalikkan perangkat, serta menghindari penggunaan panas berlebih. Jika dirawat dengan benar, ada kemungkinan laptop masih bisa diselamatkan dan digunakan kembali.

Penulis :
Wira Kusuma