Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

PDIP Minta Sumbar Dukung Negara Pancasila, Fadli Zon Kirim Pesan Menohok

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

PDIP Minta Sumbar Dukung Negara Pancasila, Fadli Zon Kirim Pesan Menohok

Pantau.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri masih bertanya mengapa warga Sumatera Barat belum menyukai PDIP hingga saat ini.

"Kalau saya melihat Sumbar itu, saya pikir kenapa ya rakyat di Sumbar itu sepertinya belum menyukai PDI Perjuangan? Meskipun sudah ada beberapa daerah yang mau, meminta, sudah ada katakan kantor DPC-nya, DPD-nya. Tapi kalau untuk mencari pemimpin di daerah tersebut, menurut saya masih akan agak sulit," kata Megawati saat memberi arahan di sela-sela pengumuman calon kepala daerah gelombang V menuju Pilkada Serentak 2020, melalui telekonferensi, di Jakarta, Rabu 2 September 2020.

Baca juga: Megawati: Kenapa Ya Rakyat di Sumbar Sepertinya Tidak Menyukai PDIP?

Kemudian, Puan Maharani juga meminta, warga sumbar tumbuh berkembang menjadi pendukung negara Pancasila ke depannya. Hal itu dilontarkan wanita yang juga menjabat Ketua DPR RI tersebut saat mengumumkan rekomendasi jagoan untuk Pilgub Sumbar. "Semoga Sumatera Barat menjadi provinsi yang memang mendukung Negara Pancasila," kata Puan.

Menanggapi hal itu, Fadli Zon angkat bicara. Putra Minang itu menilai ada yang tidak mengerti tentang sejarah Sumbar, termasuk para elite politik. 

"Hanya orang-orang yang tak membaca dan mengerti sejarah yang masih meragukan masyarakat Sumbar mendukung Pancasila," tulis Fadli di akun Twitter @FADLI ZON (IG: fadlizon), seperti dilihat Pantau.com, Kamis (3/9/2020).

Baca juga: PDIP Usung Eri Cahyadi-Armuji Jadi Bukti Kuatnya Pengaruh Risma ke Megawati

Pria yang kini duduk di komisi I DPR RI itu mengatakan, sejarah Minangkabau telah menempatkan putra daerah dalam sejarah kemerdekaan Republik Indonesia.

"Ada 3 orang Minang hebat di belakang perumusan Pancasila dan UUD 1945. Mohammad Hatta, Muhammad Yamin dan H Agus Salim. Bahkan Bung Hatta adalah salah seorang Proklamator," pungkas waketum Gerindra itu.

rn
Penulis :
Widji Ananta