
Pantau.com - Pernikahan merupakan momen sakral dalam mengucap janji suci untuk hidp bersama sebagai suami istri. Oleh karenanya di acara yang begitu spesial itu, banyak pasangan yang berharap agar bisa menggelar pesta pernikahan sesuai dengan impiannya.
Baca juga: Sedih, Calon Suami Jadi Korban 'Lion Air', Intan Tetap Menikah Seorang Diri
Salah satu pesta pernikahan yang saat ini banyak digandrungi adalah konsep outdoor. Pesta pernikahan yang di gelar dengan konsep outdoor dianggap tidak begitu kaku dan lebih dekat dengan tamu undangan.
Tapi tahukah kamu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan jika ingin menggelar pernikahan di alam terbuka, seperti disampaikan Ni Kadek Christina Dewi Sales Manager Mahagiri Resort kepada pantau.com beberapa waktu lalu.
1. Perhatikan waktu cuaca dan musim
Beruntung di Indonesia hanya memiliki dua musim, yakni penghujan dan kemarau. Tentu buat memiilih nikah diluar gedung, musim kemarau adalah waktu yang tepat.
"Biasanya di bulan November sampai Februari itu kan musim hujan, jadi mungkin bisa ditentuin tanggal bulannya," ujar Dewi beberapa waktu lalu di Jakarta.
2. Perhatikan paket wedding
Kata Dewi, klien yang biasa datang kepadanya memiliki keinginan khusus dalam pernikahannya. Nah, kalau sudah begini penting memilih paket wedding yang bisa customize atau yang biasa diatur sendiri dengan harga yang juga bisa disesuaikan.
"Lokasinya, sama dekornya lebih detail dalam wedding package nya sendiri, jangan beli wedding package yang udah jadi tapi beli wedding package yang customize jadi bisa ngikutin keinginan klien," jelasnya.
3. Ketentuan jumlah undangan
Sayangnya tipe wedding ini tidak bisa mengundang terlalu banyak tamu, karena tempat yang keadaannya terbatas, terlebih jika kamu menyewa resort pernikahan private atau milik pribadi yang mengatur batas jumlah tamu.
Seperti resort Mahagiri yang hanya membatasi setiap tempat dengan jumlah undangan 80 orang dan paling banyak 160 orang.
4. Tempat peristirahatan para tamu
Ini berlaku saat sobat pantau mengadakan wedding seperti Bali, dia harus memikirkan tempat menginap atau beristirahat para tamunya.
Karena pernikahan outdoor di pantai atau alam terbuka khusus pulau pribadi memerlukan waktu dan kendaraan tersendiri untuk menjangkau tempat.
5. Dekorasi, make up, dan busana
Beruntung, saat ini memang tren dekorasi di outdoor kata Dewi lebih kepada simpel namun elegan. Kalau busana, biasanya si pengantin membawanya sendiri dan sesuai selera.
Baca juga: Ingin Menikah dengan Konsep Mewah Tapi 'Low Budget'? Ini Tipsnya!
Tapi jika cuaca lokasi cukup langsung terkena sinar matahari disarankan untuk tidak mengenakan pakaian terlampau terbuka.
"Make up yang tidak mudah luntur yang soft tapi masih cantik," tutupnya.
- Penulis :
- Gilang