
Pantau.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade menjelaskan asal muasal 60 persen suara untuk kubu oposisi yang diklaim pihaknya.
Menurut Andre, persentase itu berdasarkan perolehan form C1 yang dikirimkan oleh tim dari BPN, yang menjadi saksi di seluruh tempat pemungutan suara (TPS).
"C1 dikirimkan oleh saksi-saksi kami, dari saksi untuk pilpres, maupun saksi-saksi yang bertugas untuk pileg, itu masuk ke DPP partai masing-masing dan juga ke BPN Prabowo-Sandi," ucap Andre di media center BPN, Jakarta Selatan, Jumat (19/4/2019).
Baca juga: Eks Ketum PP Muhammadiyah: Klaim Sepihak Capres Tak Perlu Didengar
"Lalu disinkronisasikan, direkap dibikin tabulasinya akhirnya kita lihat ternyata sudah sampai 60 persen lalu diumumkan Pak Prabowo," sambungnya.
Selain itu, perolehan suara itu juga berdasarkan hasil rekapitulasi C1 yang sudah masuk di angka 60 persen dari seluruh TPS yang berada di Indonesia.
"Jadi gini yang sudah masuk itu 60 persen dari seluruh TPS di Indonesia dari 34 provinsi. Berdasarkan itulah mengumumkan kemenangan kemarin sore, jadi clear ya," ujar Andre.
Baca juga: Saat Prabowo Kembali Sujud Syukur Kemenangan Usai Sholat Jumat
Diberitakan sebelumnya, Prabowo Subianto mendeklarasikan kemenangannya di rumah pemenangan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 17 April 2019.
Ia menyatakan, kemenangan yang diperoleh dengan angka 60 persen dari 40 persen total suara di TPS. Menurutnya, perubahan itu juga hanya bergeser 1 persen saja.
"Ini adalah berdasarkan hasil real countdalam posisi lebih dAri 320 ribu TPS, sekitar 40 persen saya sudah diskusi dengan ahli statistik ini tidak akan berubah banyak bisa naik 1 persen bisa turun 1 persen tapi hari ini kita berada 62 persen," ujarnya disambut riuh dari para pendukung yang hadir di panggung kemenangan.
rn- Penulis :
- Adryan N