Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Investor Millenials Dominasi Pembelian Surat Berharga Ritel 003

Oleh Nani Suherni
SHARE   :

Investor Millenials Dominasi Pembelian Surat Berharga Ritel 003

Pantau.com - Kementerian Keuangan telah melakukan penjualan Surat Utang Negara (SUN) ritel melalui online pada Mei lalu. 

Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Resiko Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Luky Alfirman, mengatakan total volume pemesana pembelian SBR003 sampai dengan penutupan masa penawaran sebesar Rp 1,9 triliun.

"Hasilnya, sampai Jumat jam 12.30 WIB itu kita ordernya Rp 1,928 triliun. Karena kita melalui online, jadi investor harus punya SID yang diterbitkan KSEI," ujarnya saat jumpa pers di ruang media, Gedung Kementerian Keuangan, Jakarta Pusar, Senin (28/5/2018).

Baca juga: OJK Gandeng 13 Instansi Perkuat Satgas Waspada Investasi

Luky menambahkan, penjualan SBR003 menjangkau telah 7.642 investor di 34 provinsi di Indonesia, dan 5.683 nya merupakan investor baru SBR. Ia menambahkan, investor SBR003 terbesar berada pada pemesanan kisaran Rp1 juta Rp 100 juta yang mencapai 61,89 persen.

Selain itu, pembeli dari generasi millenials mendominasi pembelian surat berharga ini. Yakni usiar yang berkisar antara 25 - 40 tahun mencapai 36,72 persen. 

"Rata-rata volume pemesanan investor adalah Rp 252,3 juta. Berdasarkan kelompok umur, jumlah investor terbesar berada pada kelompok usia 25 sampai dengan 40 tahun, yakni mencapai 36,72 persen dari total jumlah investor," ungkapnya.  

Meski begitu, volume pemesanan terbesar masih berada pada kelompok usia tertinggi yakni kelompok umur  lebih dari 55 tahun dengan total volume mencapai Rp 896,99 miliar atau 46,52 persen dari total volume pemesanan.

"Ya mungkin sudah usia cenderung memilih berinvestasi dengan yang resiko lebih minim," katanya.

Baca juga: Dari Presiden Hingga DPR Juga Terima THR

Sementara berdasarkan kelompok profesi, jumlah investor terbesar yakni Pegawai swasta yang mencapai 40,37 persen, disusul kelompok wiraswasta dab ibu rumah tangga masing-masing sebesar 21,54 persen dan 9,20 persen.

"Jumlah nominal pemesanan SBR003 terbesar, berdasarkan wilayah adalah Indonesia bagian barat selain DKI Jakarta yang mencapai 46,85 persen, sedangkan wilayah DKI Jakarta mencapai 42,21 persen dan wilayah lndonesia bagian tengah dan timur 10,94 persen," pungkasnya.

Penulis :
Nani Suherni