
Pantau.com - Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, mengaku tidak kaget dengan perlawanan dari pasangan Korea Selatan, Seo Sung Jae/Chae Yu Jung. Menurut mereka, kemenangan set pertama menjadi modal penting.
Ya, Owi/Butet melangkahkan kaki ke perempat final nomor perorangan bulu tangkis Asian Games 2018 di Istora Senayan, Jumat (24/8/2018). Di babak 16 besar, mereka menang dalam dua gim langsung 22-20, 21-17.
Memang Owi/Butet sempat mendapatkan perlawanan ketat di set pertama. Pasangan tuan rumah yang sudah ungggul 20-19, tidak mampu memanfaatkan kesempatan untuk memenangi gim tersebut, bahkan lawan sempat menyamakan kedudukan 20-20 sebelum akhirnya menyerah.
Baca Juga: Owi/Butet Tembus Perempatfinal Usai Terima Perlawanan Alot Pasangan Korsel
"Nggak kaget, memang sudah menyangka akan dapat perlawanan. Mereka bukan pasangan yang junior banget, sudah sering ikut pertandingan level tinggi. Mereka pemain kidal, itu yang harus kami waspadai, karena kami biasa ketemu pemain bertangan kanan. Kalau pemain kidal itu arah pengembalian bolanya kan beda," ujar Liliyana usai laga, Jumat (24/8/2018).
"Kuncinya di game pertama, saat kami bisa melewati 20-20, jadi kami bisa lebih yakin. Saat 19-16, kami buru-buru ingin menyelesaikan permainan, sedangkan lawan dari awal lepas saja, mereka main tanpa beban. Kami mengatur ritme, atur emosi, karena kan kami main sebagai tuan rumah. Suporter mendukung kami luar biasa, kami kan kadang terlalu menggebu-gebu, ini yang harus kami kontrol " tambahnya.
"Lawan pemain bagus, mereka muda, mainnya cepat. Kalau kami lengah bisa berbahaya," jelas Tontowi.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta