
Pantau.com - Harga tiket maskapai PT Garuda Indonesia mendapatkan protes dari sejumlah netizen di media sosial Twitter. Pasalnya harga tiket yang disebut-sebut telah turun nyatanya masih cukup tinggi.
Salah satu akun media sosial Twitter, @BanyuSadewa membandingkan tarif maskapai Garuda Indonesia rute Surabaya-Jakarta biasanya paling tinggi dikisaran Rp900 ribu saat ini harganya mulai dari Rp1,6 juta. Begitu juga untuk rute Jakarta-Banjarmasin yang sebelumnya hanya Rp800 ribu-an kini hampir menyentuh Rp2 juta.
"Ya Tuhan, biasanya gue naek @IndonesiaGaruda SUB-CGK itu harganya cuman 800 (Rp800 ribu) loh. Mentok juga 900 (Rp900 ribu) lebih dikit. Biasanya juga CGK-BDJ harganya cuman 800an (Rp800 ribu), ini kenapa harganya lebih gila lagi? 2.5 kali lipat aja dong. Kapan normal lagi sih ini harga tiket ya Allah? Tulisnya seperti dikutip Pantau.com, Kamis sore, (28/2/2019).
Baca juga: Cek Gengs! Katanya Garuda Indonesia Turunkan Harga Tiket 70 Persen
Ternyata keluhan ini juga dirasakan oleh netizen lainnya. Harga tiket yang disebut turun 60 persen bahkan dinilai belum ada perubahan sama sekali. Beberapa turut membalas cuitan tersebut dengan membandingkan kenaikkan harga yang sangat signifikan.
"Aku biasanya Palembang-Halim atau sebaliknya mentok-mentok 400 (Rp400 ribu), hari raya aja 600an (Rp600 ribu) ini 900 (Rp900 ribu) berasa ongkos bolak balik palembang halim:(," balas akun @ngarepbyuti.
Ada pula yang sudah coba mencari tiket untuk mudik lebaran namun ternyata harga tiket ini masih rata dengan harga tinggi.
"Gw ngecek berkala dari Desember 2018 untuk tix (tiket) mudik Mei 2019. Buka tiap hari semua apps dan harga gak pernah bergerak turun yg ada malah naik," balas akun @FadhlulAnsari.
Baca juga: Hore! Tiket Garuda Indonesia Group Turun 20 Persen
Akun lainnya mengatakan, tingginya harga tiket ini bahkan dinilai membuat jumlah wisatawan Lombok kian turun. Tak hanya itu, buntut panjangnya disebut-sebut juga mempengaruhi penjualan produk oleh-oleh dan UMKM.
Menganggapi ramainya cuitan tersebut, akun resmi PT Garuda Indonesia @IndonesiaGaruda membalas cuitan akun @BanyuSadewa. Akun Garuda menulis permintaan maaf dan meminta untuk mengecek kembali harga secara berkala.
"Mohon maaf atas ketidaknyamanan Anda. Kami khawatirkan ketersediaan seat ekonomi promo pada jadwal yang Anda inginkan tidak tersedia. Silakan cek kembali secara berkala. - Andy," tulis akun @IndonesiaGaruda.

"Apaan saya cek sampai bulan Juli harga tiketnya sama semua di jurusan yang saya pilih. Harganya gak wajar semua. Sampe kapaaan haaaah????!!!! Sampe kapaaaan?????," balasnya.
- Penulis :
- Nani Suherni