Pantau Flash
HOME  ⁄  Olahraga

Praveen/Melati Kalah di Piala Sudirman, Susy Susanti Ungkap Masalahnya

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Praveen/Melati Kalah di Piala Sudirman, Susy Susanti Ungkap Masalahnya

Pantau.com - Manajer tim Indonesia, Susy Susanti, menilai penampilan tim Indonesia sudah sesuai prediksi saat bertemu Inggris pada pertandingan Piala Sudirman, yang belangsung di Guangxi Sports Center, Nanning, China pada Minggu 19 Mei 2019. Indonesia berhasil mengunci kemenangan dengan skor 4-1 atas Inggris.

Satu-satunya kekalahan Indonesia terjadi pada nomor ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang dikalahkan Chris Adcock/Gabrielle Adcock, 17-21, 18-21. Menanggapi hal itu, Susy Susanti, mengatakan pertandingan perdana sesuai dengan prediksi bahwa kekuatan ganda campuran tim negeri Elizabeth II lumayan diperhitungkan.

"Sesuai dengan prediksi kami, kekuatan Inggris memang ada di ganda campuran. Pada nomor lain Indonesia bisa dibilang unggul tipis. Kami sudah memperkirakan bahwa laga ganda campuran akan seru dan meski berharap sapu bersih, hasil di lapangan berkata lain," ujar Susy Susanti, seperti dikutip dari Badminton Indonesia.

Baca Juga: Tundukkan Inggris, Indonesia Raih Kemenangan Perdana di Piala Sudirman

Bukan hanya itu, peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu pun menilai performa Praveen/Melati hanya kalah di aspek jam terbang daripada pasangan suami istri Adcock. Bahkan diketahui duet Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir terkadang masih dibuat kesulitan saat belum pensiun.

"Preveen/Melati kan tampil pertama dan dari rekor pertemuan juga mereka pernah kalah. Pasangan Adcock lebih berpengalaman, mereka bisa mengatasi ketertinggalan dan membaca permainan Praveen," tambahnya.

Sedangkan saat ditanya mengenai hasil dari ganda campuran saat melawan peraih medali emas All England 2017 itu. Susy tetap memberi semangat untuk pasangan peringkat delapan dunia tersebut, karena itu juga menjadi penampilan pertamanya di Piala Sudirman. Setelah ini tim Indonesia pun bersiap untuk menghadapi Denmark pada Rabu, 22 Mei 2019.

"Kita harus tetap positif, kalau tadi kalah kan berarti harus ada evaluasi. Laga tadi juga yang pertama di Piala Sudirman 2019 untuk Praveen/Melati dan memang sudah diprediksi pertandingannya akan berat," pungkasnya.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta