billboard mobile
HOME  ⁄  Lifestyle

Ray Sahetapy Menyimpan Banyak Kenangan Masa Kecil di Donggala

Oleh Gilang
SHARE   :

Ray Sahetapy Menyimpan Banyak Kenangan Masa Kecil di Donggala

Pantau.com - Kesedihan mendalam dirasakan oleh artis senior Ray Sahetapy, saat tanah kelahirannya Donggala, Palu Sulawesi Tengah, diterjang gempa dan Tsunami yang menelan korban kurang lebih 1000 korban jiwa.

Baca juga: Gelar Konser 'Tanda Mata' Ketiga, Glenn Fredly Kenakan Pita Hitam

Ray cukup terpukul dengan kejadian tersebut, pasalnya Donggala bukan sekedar tanah kelahiran, tapi memiliki arti mendalam dan segala kenangan masa kecilnya bersama keluarganya.

"Tempat kelahiran saya bagus sekali daerah itu," ujar Ray dengan sorot mata sedih di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Senin (1/10/2018).

Ray bercerita saat masih SD dulu, ia kerap duduk dipinggir pantai menunggui ayahnya pulang dari lautan untuk menangkap ikan.

"Saya sekolah saya itu diatas SD 2, jadi itu melihat kebawah, bapak saya itu dulu kerja di dekat laut itu, jadi kalau dulu siang-siang saya turun dari itu (SD), masuk tunggu dia (bapak) di tempat kapal ikan, duduk diatas itu sampai matahari terbenam," cerita dia

"'Nak wei' panggilan namaku, dulu namaku 'Didi' baru sadar, tiap hari aku seperti itu, jadi aku dekat sekali daerahku itu yang dekat hatiku, maka berat banget (tertimpa musibah)," lanjut dia.

Meski begitu Ray bersyukur keluarga besarnya selamat dari musibah maut itu, meski tak menampik bahwa ada yang sedikit luka-luka, atau bahkan ragam cerita bagaimana mereka terhindar dari bencana gempa dan tsunami.

"Alhamdulillah, semua diberikan kesempatan untuk berfikir, selamat (semua)," katanya.

Baca juga: Melalui Konser 'Tanda Mata untuk Yovie Widianto', Glenn Fredly Tunjukkan Peduli untuk Palu

"Mereka banyak problem-problem cerita mereka unik, tapi yah mereka udah selesailah ya, sudah tinggal mengahadapi hari-hari tanpa listrik sudah biasalah, orang-orang dia enggak ada listrik," tutupnya.

Penulis :
Gilang