
Pantau.com - Tambang emas di Desa Bakan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara mengalami longsor. Tambang emas itu dilaporkan tidak memiliki izin.
Tambang emas warga dilaporkan mengalami longsor pada Selasa malam, 26 Februari 2019, sekitar pukul 21.00 WITA.
Dilaporkan ada sekitar 60 warga yang tertimbun tanah longsor itu. Hingga Rabu pagi, 27 Februari 2019, data dari BNPB menyebutkan 13 orang selamat mengalami luka-luka, satu orang tewas, dan puluhan lainnya masih tertimbun longsor.
Baca juga: Ini Alasan Basarnas Cari Korban Longsor Sukabumi Secara Manual
"Puluhan orang penambang emas tertimbun longsor di areal Penambangan Emas Tanpa Ijin (PETI) di Desa Bakan, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam akun Twitternya, Rabu (27/2/2019).
Hingga saat ini, tim SAR gabungan masih melakukan upaya pencarian dan upaya penyelamatan para korban tanah longsor di areal PETI.
Baca juga: Manado Banjir dan Tanah Longsor, Rumah Warga Ada yang Hancur
Evakuasi puluhan orang penambang emas tanpa ijin yang tertimbun longsor terus dilakukan oleh tim SAR gabungan di areal PETI Desa Bakan Kec Lolayan Kab Bolaang Mongondow Sulut. Data sementara: 1 orang tewas, 13 orang luka, dan puluhan orang masih tertimbun. pic.twitter.com/lH3aZFBBty
— Sutopo Purwo Nugroho (@Sutopo_PN) February 26, 2019
- Penulis :
- Noor Pratiwi