
Pantau.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan salah satu upaya pemulihan dari sisi perekonomian yakni perbankan dapat menghapuskan beban kredit dari korban bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.
"Seperti yang bisa dilakukan sebelumnya, semua kredit-kredit terhadap perbankan itu bisa dihapuskan sehingga itu tidak menimbulkan beban," ujarnya saat ditemui di kantor Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Rabu (3/10/2018).
Selain itu kata dia, pihaknya juga kan menambah upaya perbaikan perekonomian dengan instrumen melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR).
"Mungkin kita juga nanti menambah melalui instrumen kita apakah melalui ultra mikro, melalui KUR yg bisa didirectkan ke situ. Kalau kita rekonstruksi kita juga akan lihat siapa kontraktornya sehingga dia juga bisa menimbulkan kegiatan ekonomi," ungkapnya.
Baca juga: Buat Para Pengusaha, Catat! Transaksi di Indonesia Gunakan Mata Uang Rupiah
Sebelumnya kata dia, fokus dalam 3 bulan kepada pembersihan, memberikan pasokan air bersih, dan pasokan BBM. Itu semua dilakukan pemerintah dlm 3 bulan ini.
"Pada saat yang sama kalau nanti mesure atau tindakan untuk mengembalikan kegiatan ekonomi sama," katanya.
Jadi yang paling utama kata dia masyarakat merasa tenang dan aman. "Dengan polisi, TNI, dan BNPB semua untuk melakukan emergencing BUMN-BUMN kita. Sudah masuk ke sana, PLN, Pertamina," katanya.
"Dan kemudian kita dengan kegiatan yang lebih merasa mereka merasa keamanan yang terjamin. Maka kemudian kita akan secara bertahap melaksanakan kegiatan-kegiatan ekonominya," pungkasnya.
- Penulis :
- Nani Suherni