
Pantau - DPRD DKI Jakarta memberikan dukungan bagi transfromasi Jakarta menjadi kota global. Salah satunya melalui pengesahaan Peraturan Daerah (Perda) mengenai Rencana Umum Energi Daerah (RUED) yang memungkinkan pengolahan sampah menjadi energi atau bahan bakar alternatif menggunakan metode Refuse Derived Fuel (RDF).
"Tentu diharapkan proses produksi RDF dapat mengurangi emisi gas rumah kaca berupa metana (CH4) yang dihasilkan dari proses sanitary landfill konvensional seperti yang selama ini dipraktekkan," kata Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD DKI Jakarta Abdurrahman Suhaimi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta akhir pekan ini.
Suhaimi mengatakan RDF selanjutnya digunakan dalam co-processing pembakaran pada produksi semen yang selama ini menggunakan batubara berpolusi tinggi.
"Dengan demikian, RDF mampu menurunkan emisi gas rumah kaca (GRK) yang sejalan dengan upaya kota global mengurangi pencemaran udara," ujarnya.
Lebih lanjut, Suhaimi menjelaskan, proyeksi besar dari pengolahan sampah dengan metode RDF dapat memberikan contoh kepada para pengguna bahan bakar fosil agar bisa beralih ke bahan bakar energi alternatif.
Menurutnya, ada tahap pengolahan mulai dari tahap penyaringan (screening), pemilahan (separating), pencacahan (shredding), dan pengeringan (drying).
"Teknologi RDF dibangun untuk memberikan solusi yang segera dalam pengelolaan sampah Jakarta, karena dalam waktu bersamaan dapat menghasilkan bahan bakar alternatif," tuturnya.
Suhaimi menjelaskan saat ini Jakarta sudah memiliki pengolahan sampah dengan metode RDF. Salah satunya di Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang yang mampu mengolah sekitar 2 ribu ton sampah menjadi 750 ton bahan bakar alternatif.
"Untuk saat ini yang sudah dibangun di TPST Bantargebang sebesar seribu ton per hari untuk sampah baru dan seribu ton per hari dari sampah lama (landfill mining). Untuk ke depannya akan dibangun dua fasilitas RDF Plant di dalam kota dengan kapasitas masing-masing 2.500 ton per hari, yang berlokasi di Rorotan dan Pegadungan," imbuhnya.
(Laporan: Yohanes Abimanyu)
- Penulis :
- Ahmad Munjin