Pertamina Mau Rilis BBM Jenis Baru, Komisi VII DPR Minta Harganya Terjangkau

Pantau - Ketua Komisi VII DPR RI Sugeng Suparwoto meminta agar Pertamina tidak mengubah harga terlalu tinggi, apabila meluncurkan BBM jenis baru.

Sebelumnya, PT Pertamina akan menluncurkan BBM jenis baru dengan Ron 91 serta Pertamax yang lebih ramah lingkungan.

“Tetapi bagi kami, tidak hanya bagus dari aspek ramah lingkungan, namun juga yang harus diingat bagaimana ketersediaannya yang mudah dijangkau, mudah didapatkan," papar Sugeng di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (18/1).

"Serta yang terpenting tidak memberatkan masyarakat, artinya terjangkau untuk daya beli masyarakat,” lanjutnya.

Sugeng menyampaikan, jika memang akan ditetapkan BBM Pertalite Plus dengan Ron 91 yang lebih ramah lingkungan. Maka, harganya diupayakan harus seharga Pertalite saat ini, yakni sebesar Rp10.000 per liter.

Meski demikian, lanjutnya, prinsip dasar dalam menetapkan harga BBM saat ini adalah tidak memberatkan masyarakat.

"Jika memang harus menggunakan subsidi, maka jangan sampai membebani keuangan negara. Juga jangan memberatkan korporasi yang mendapat tugas, yakni Pertamina," tegasnya.

Sebelumnya, Dirut PT Pertamina Nicke Widyawati sempat menjelaskan perihal pergantian Pertalite dengan BBM jenis baru, yakni Pertamax Green 92.

Pertamax Green 92 ini merupakan campuran antara Pertalite dengan bioetanol yang merupakan sari-sari berasal dari tumbuhan dengan jumlah kadar yang berbeda-beda.