Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Begini Upaya Pemerintah dalam Menstabilkan Harga Bawang Merah

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Begini Upaya Pemerintah dalam Menstabilkan Harga Bawang Merah
Foto: Ilustrasi bawang merah. (Freepik)

Pantau - Melalui Kementerian Pertanian (Kementan) pada Senin (13/5), Pemerintah menegaskan komitmennya menstabilkan harga bawang merah yang cukup tinggi dalam beberapa pekan terakhir sehingga terjangkau oleh masyarakat. 

“Kami terus melakukan upaya konkret selam April dan Mei bekerja sama dengan Bapanas, Bulog dan lain-lain untuk stabilisasi harga bawang merah.” kata Direktur Saryran dan Tanaman Obat Kementerian Pertanian.

Lantas apa yang menyebabkan harga bawang merah mengalami kenaikan? Berikut beberapa penyebabnya:

  • Sentra produksi utama di Pulau Jawa (Pati, Demak, Brebes) mengalami banjir.
  • Permintaan di seluruh daerah tinggi karena jumlah pemudik meningkat.
  • Tenaga kerja saat menjelang hingga setelah Idul Fitri terbatas.
  • Distribusi sempat terganggu karena pembatasan selama arus mudik/balik.


Karena itu, pemerintah mengimbau masyarakat untuk membeli bawang merah secukupnya dan menanam bawang merah di pekarangan rumah. 

Selain itu, pemerintah juga memberikan upaya-upaya dalam menstabilkan harga bawang merah diantaranya:

  • Menggelar bazar murah, dimulai di sejumlah pasar di Jakarta, diantaranya Pasar Minggu dan Pasar Cipedak.
  • Mendorong distribusi bawang merah dari Solok dan Enrekang ke wilayah Jawa.
  • Memfasilitasi bantuan benih untuk percepatan tanam di sentra utama yang terdampak banjir.
  • Memperkuat pasokan ke Jakarta, Sumatera dan Kalimantan dengan tambahan >1000 ton.
  • Bersama Badan Pangan Nasional mengadakan Gelar Pangan Murah Bawang Merah di 63 titik di Jakarta.

Sumber: ANTARA

Penulis :
Latisha Asharani
Editor :
Khalied Malvino