
Pantau – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditengarai telah memasuki fase bearish sehingga rawan melanjutkan pelemahan pada Selasa (6/8/2024). Inilah saham-saham pilihannya.
Herditya Wicaksana, Analis Teknikal MNC Sekuritas mengatakan, IHSG kemarin terkoreksi agresif 3,40 persen ke 7.059 dan masih didominasi oleh volume penjualan.
“Dengan tertembusnya 7.207, IHSG pun telah keluar dari fase konsolidasinya dan saat ini sedang berada pada fase bearish,” katanya dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Selasa (6/8/2024).
Baca juga: 3 Saham Rekomendasi IPOT di Tengah Sentimen Domestik, China, dan AS
Saat ini, sambung dia, posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave 2, sehingga IHSG masih rawan berlanjut terkoreksi ke 6.949-7.026.
“Support IHSG berada di 7.023 dan 6.914. Sedangkan resistance berada di 7.136 dan 7.207,” ungkap dia.
Saham-Saham Pilihan
Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan hari ini sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah:
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI)
Saham BBRI terkoreksi 3,82 persen ke 4.530 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan. Koreksinya pun mampu break MA60.
Saat ini, posisi BBRI diperkirakan sedang berada di akhir wave B dari wave (B), sehingga koreksinya akan relatif terbatas.
Buy on Weakness: 4.430-4.520
Target Harga: 4.980, 5.325
Stoploss: Di bawah 4.280
PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)
Saham INDF terkoreksi 0,82 persen ke 6.050 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan. Koreksinya pun mampu menembus MA20.
Saat ini, posisi INDF diperkirakan sudah berada di akhir wave ii dari wave (iii) dari wave [i], sehingga berpeluang menguat.
Speculative Buy: 5.975-6.000
Target Harga: 6.175, 6.375
Stoploss: Di bawah 5.900
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Senin, 5 Agustus 2024
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO)
Saham PGEO terkoreksi 3,59 persen ke 1.210 didominasi oleh volume penjualan. Koreksinya pun telah menembus MA60 dan MA200.
Saat ini, posisi PGEO diperkirakan sedang membentuk bagian dari wave [b] dari wave Y, sehingga masih rawan melanjutkan koreksinya.
Buy on Weakness: 1.135-1.180
Target Harga: 1.325, 1.400
Stoploss: Di bawah 1.110
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
Saham SMGR terkoreksi 2,07 persen ke 3.780 disertai dengan munculnya volume penjualan. Kami perkirakan, posisi SMGR saat ini sedang berada di akhir wave (b) dari wave [iv], sehingga koreksi saham ini akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 3.630-3.730
Target Harga: 4.120, 4.450
Stoploss: Di bawah 3.550
Baca juga: Inilah Saham-Saham Pilihan Jumat, 2 Agustus 2024
Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor.
- Penulis :
- Ahmad Munjin
- Editor :
- Ahmad Munjin