
Pantau - Meta Platforms, perusahaan induk Facebook, Instagram, dan WhatsApp, bersiap melakukan PHK terhadap sejumlah karyawannya di berbagai negara mulai Senin (10/2/2025).
Dikutip dari Reuters, kabar ini tertuang dalam memo internal yang dikirimkan kepada staf Meta pada Jumat (7/2/2025).
Pemberitahuan resmi akan dikirimkan kepada karyawan yang terdampak pada Senin pagi. Pengumuman ini mencakup beberapa kantor Meta di berbagai negara, termasuk di Amerika Serikat.
Namun, karyawan di Jerman, Prancis, Italia, dan Belanda akan terbebas dari PHK lantaran peraturan ketenagakerjaan yang berlaku di negara tersebut.
Sementara itu, pegawai di lebih dari selusin negara lain di Eropa, Asia, dan Afrika akan menerima pemberitahuan antara 11-18 Februari.
Baca Juga: Faktor Global Diteropong Bikin Volatilitas Pasar Saham Berlanjut
Hingga saat ini, pihak Meta belum memberikan komentar resmi terkait kabar PHK tersebut.
Bulan lalu, perusahaan telah mengonfirmasi rencana pemangkasan sekitar 5 persen dari total tenaga kerjanya, terutama mereka yang dinilai memiliki kinerja terendah.
Dalam memo terbaru, Kepala SDM Meta, Janelle Gale untuk pertama kalinya menyebut, pemotongan ini dilakukan dengan alasan performa karyawan.
Berbeda dengan gelombang PHK sebelumnya, kali ini Meta tidak berencana menutup kantor pada hari pengumuman dan tidak akan memberikan rincian lebih lanjut mengenai keputusan tersebut.
Di sisi lain, VP Teknik untuk Monetisasi Meta, Peng Fan, meminta staf membantu mempercepat proses perekrutan bagi teknisi muda dan posisi bisnis strategis lainnya.
"Terima kasih atas dukungan berkelanjutan Anda dalam membantu kami mencapai tujuan perekrutan yang dipercepat, dan lebih selaras dengan prioritas perusahaan kami untuk tahun 2025," ujarnya dalam memo tersebut.
- Penulis :
- Aditya Andreas