
Pantau - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mendorong penguatan sinergi pusat dan daerah melalui forum ekonomi dan pelatihan ekspor untuk UMKM. Kegiatan ini berlangsung di Jawa Tengah dan Jawa Timur pada Mei dan Juni 2025.
"Pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah pada triwulan I 2025 mencapai 4,96% (yoy), disertai stabilitas harga dan optimisme konsumen yang tinggi," ujar Kepala Kanwil DJPb Jawa Tengah, Bayu Andy Prasetya, dikutip Senin (23/6/2025).
Kegiatan tersebut berlangsung di aula Kantor Wilayah Bea Cukai Jateng-DIY. Forum ini mempertemukan pejabat pusat dan daerah untuk menyusun kebijakan fiskal yang adaptif dan berbasis data.
"Forum seperti ini sangat strategis untuk menyamakan arah kebijakan pusat dan daerah. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mendorong kerja sama aktif dengan seluruh pemangku kepentingan, termasuk Kementerian Keuangan, dalam menciptakan iklim ekonomi yang kondusif dan pro rakyat," ungkap Sekda Jawa Tengah, Sumarno.
Selain itu, perwakilan Bea Cukai menyatakan komitmen untuk mendukung sinergi fiskal dan kelancaran perdagangan.
"Sebagai bagian dari Kementerian Keuangan, Bea Cukai terus mendukung kelancaran arus barang dan optimalisasi penerimaan negara, khususnya dari sektor kepabeanan dan cukai, untuk menopang pembangunan ekonomi daerah secara berkelanjutan," jelas Kabid Kepabeanan dan Cukai Kanwil Jateng-DIY, Suaidy.
UMKM Jadi Prioritas
Sebagai kelanjutan, Kemenkeu bersama LPEI dan Disperindag Jawa Timur menggelar program Coaching Program for New Exporter (CPNE). Kegiatan ini digelar di Gedung C Disperindag Jatim, Kamis (19/6/2025).
"Peserta mendapatkan pemahaman terkait sinergi pemberdayaan UMKM melalui berbagai program Kemenkeu Satu yang meliputi pembiayaan, fasilitas fiskal, pelatihan, pemasaran, dan pendampingan," ujar Bakhroni, Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kanwil Bea Cukai Jawa Timur II.
Program ini membidik UMKM agar naik kelas. Pelaku usaha dilatih agar siap ekspor dan layak mendapat pembiayaan.
Selain pelatihan, pemerintah menghadirkan Klinik Ekspor, agen fasilitas, dan sesi business matching. Kegiatan ini bekerja sama dengan atase perdagangan di luar negeri.
Melalui kerja sama lintas instansi, pemerintah berharap tercipta ekosistem usaha yang kompetitif. Tujuannya adalah meningkatkan ekspor dan memperkuat sektor UMKM secara menyeluruh.
- Penulis :
- Khalied Malvino