Pantau - Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat menekankan pentingnya peningkatan pemahaman orang tua atau keluarga tentang pemenuhan gizi seimbang untuk mendukung pembangunan sumber daya manusia nasional yang berdaya saing di masa depan.
Pentingnya Edukasi Gizi Keluarga
"Upaya membuka kemudahan akses terhadap makanan bergizi bagi masyarakat merupakan langkah yang baik, tetapi lebih dari itu pemahaman keluarga tentang pentingnya pemenuhan gizi keluarga yang seimbang, sangat penting diwujudkan," kata Lestari.
Kementerian Kesehatan RI melalui Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) mengumumkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024 pada Mei 2025.
Hasil survei menunjukkan prevalensi stunting Indonesia tahun 2024 sebesar 19,8 persen.
Target RPJMN 2029 adalah menurunkan prevalensi stunting nasional menjadi 14,2 persen, artinya perlu penurunan sekitar 5,6 persen lagi.
Lestari menilai peningkatan gizi keluarga harus dibarengi peningkatan pemahaman para ibu dan orang tua terkait gizi seimbang.
Ia menekankan peran penting perempuan dalam menanamkan kebiasaan makan bergizi kepada anggota keluarga.
Dorongan Pendidikan Gizi di Sekolah
Anggota Komisi X DPR RI ini juga mendorong pendidikan tentang gizi seimbang di institusi pendidikan bagi peserta didik.
Ia berharap pemahaman orang tua disertai dengan peningkatan kesejahteraan keluarga, sehingga pengetahuan tersebut bisa diterapkan nyata.
Lestari mengajak para pemangku kepentingan dan masyarakat menciptakan lingkungan sehat dan nyaman untuk melahirkan generasi sehat dan berdaya saing.
- Penulis :
- Aditya Yohan
