billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Co-op GERNAS Siap Kelola Sumur Migas Tua Wonocolo, Dukung Target Nasional 1 Juta Barel per Hari

Oleh Aditya Yohan
SHARE   :

Co-op GERNAS Siap Kelola Sumur Migas Tua Wonocolo, Dukung Target Nasional 1 Juta Barel per Hari
Foto: (Sumber: Ketua Koperasi Gerakan Relawan Nasional (Co-op GERNAS) Gema Sasmita (tiga dari kanan) menyerahkan miniatur gunungan tembaga kepada Wakil Bupati Bojonegoro Nurul Azizah (keempat dari kiri) usai pertemuan membahas sinergi antara koperasi rakyat dengan Pemkab di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, Kamis (7/8/2025) (Antara/HO/Co-op GERNAS))

Pantau - Koperasi Gerakan Relawan Nasional (Co-op GERNAS) menyatakan kesiapannya mengelola sumur minyak dan gas (migas) tua di Wonocolo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, sebagai respons terhadap regulasi baru dari pemerintah pusat.

Pernyataan ini menyusul terbitnya Peraturan Menteri ESDM Nomor 14 Tahun 2025 tentang Kerja Sama Pengelolaan Bagian Wilayah Kerja untuk Peningkatan Produksi Migas, yang memberikan landasan hukum bagi koperasi, UMKM, dan BUMD untuk turut serta mengelola sumur tua.

Permen tersebut resmi berlaku pada 1 Juli 2025.

Ketua Co-op GERNAS, Gema Sasmita, menyambut peluang ini sebagai langkah strategis koperasi rakyat untuk berperan dalam sektor energi nasional.

"Negara membuka pintu, ini peluang besar bagi koperasi rakyat untuk terlibat dalam pengelolaan sumur tua. Setiap sumur tua yang kembali hidup bukan hanya menambah barel, tapi juga menyalakan harapan masyarakat Bojonegoro," ungkapnya.

Wonocolo Jadi Titik Awal Gerakan Energi Rakyat

Gema menyatakan bahwa keterlibatan koperasi tidak hanya soal menambah produksi, tetapi juga bagian dari kontribusi langsung terhadap target nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo.

“Target itu bukan hanya milik kilang besar, tapi juga milik petani tambang rakyat. Wonocolo punya potensi, dan Co-op GERNAS bersiap menjadikannya bagian dari sejarah energi rakyat," ia menegaskan.

Sebagai tindak lanjut, Co-op GERNAS akan membentuk tim teknis, menyusun pra-studi kelayakan, serta menyiapkan proposal resmi kepada pemerintah pusat untuk memulai proses revitalisasi sumur tua di Wonocolo.

Langkah awal ini juga ditandai dengan pertemuan Ketua Co-op GERNAS bersama Wakil Bupati Bojonegoro dan jajaran pemerintah daerah guna membahas kesiapan daerah menyambut kebijakan tersebut.

Wakil Bupati Bojonegoro, Nurul Azizah, menyatakan komitmennya dalam mendukung inisiatif ini melalui koordinasi teknis bersama BUMD dan instansi terkait.

Ia menegaskan bahwa pengelolaan sumur tua harus benar-benar membawa manfaat langsung bagi kesejahteraan rakyat.

Sementara itu, Asisten Daerah II Kabupaten Bojonegoro, Kushandoko, menyampaikan bahwa meskipun arahan teknis dari pemerintah pusat masih dalam tahap finalisasi, Pemkab tetap siap memfasilitasi langkah koperasi yang sah dan berorientasi pada manfaat publik.

Potensi Nasional Ribuan Barel per Hari

Secara nasional, terdapat 13.824 sumur tua yang tersebar di berbagai wilayah dan memiliki potensi produksi ribuan barel per hari jika dikelola secara efisien.

Di Wonocolo sendiri, lebih dari 200 sumur tua masih aktif dan dinilai strategis dalam mendukung penguatan produksi energi rakyat di Jawa Timur.

Penulis :
Aditya Yohan