billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Kaltim Expo 2025 Catat Transaksi Rp7 Miliar, Wagub Seno Aji Targetkan Tahun Depan Rp14 Miliar

Oleh Shila Glorya
SHARE   :

Kaltim Expo 2025 Catat Transaksi Rp7 Miliar, Wagub Seno Aji Targetkan Tahun Depan Rp14 Miliar
Foto: Wagub Kaltim Seno Aji saat memberikan piagam penghargaan kepada pemenang stand pada Kaltim expo 2025 (sumber: Diskominfo)

Pantau - Kaltim Expo 2025 resmi ditutup dengan capaian transaksi mencapai Rp7 miliar selama lima hari penyelenggaraan di Convention Hall Sempaja, Samarinda.

Pameran tahunan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur ini melibatkan 202 stan dari berbagai sektor, termasuk instansi pemerintah, perusahaan swasta, hingga UMKM lokal.

Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Seno Aji, menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara.

"Alhamdulillah, selama lima hari kita bisa hadir di pameran ini dalam keadaan sehat walafiat. Acara berjalan lancar, penuh antusiasme, dan tentu memberikan manfaat besar bagi masyarakat," ungkapnya.

Menurut Seno Aji, capaian transaksi Rp7 miliar menjadi sinyal positif bagi perkembangan UMKM di Kaltim.

Namun, ia menegaskan agar pelaku usaha tidak cepat puas dan terus berinovasi.

"Kalau tahun ini Rp7 miliar, Insya Allah tahun depan harus bisa dua kali lipat, Rp14 miliar. Target ini realistis, karena UMKM kita sudah semakin inovatif, produk makin beragam dan dukungan masyarakat terus meningkat," ujarnya.

Ia menekankan bahwa Kaltim Expo bukan sekadar ajang pameran dagang, tetapi ruang nyata untuk mendorong UMKM naik kelas.

"Di sini ada yang baru pertama kali ikut pameran, ada yang sudah rutin setiap tahun. Semua punya kesempatan yang sama untuk menunjukkan potensi mereka. Inilah bukti bahwa Kaltim punya kekuatan ekonomi rakyat yang tidak boleh diremehkan," tegasnya.

Dalam sambutannya, ia juga mencontohkan adanya UMKM yang berhasil mendapatkan pembeli baru, bahkan menembus pasar luar daerah dan nasional.

"Dari pameran ini, banyak UMKM yang mendapatkan pembeli baru, ada produk yang tembus ke luar daerah, bahkan ada yang dilirik untuk pasar nasional. Artinya, expo bukan sekadar seremonial, tapi wadah nyata bagi ekonomi rakyat. Yakinlah, penutupan ini bukan akhir, justru awal yang baik bagi Kalimantan Timur. Awal untuk UMKM naik kelas, awal untuk ekonomi rakyat bangkit, dan awal menuju generasi emas Kaltim," ucapnya.

Seno berharap jumlah stan tahun depan bertambah lebih banyak dengan variasi produk yang semakin kaya.

"Kalau tahun depan ada 300 stan, transaksi Rp14 miliar, dan produk-produk kita bisa masuk pasar nasional, itulah hadiah terbesar bagi kita semua," tuturnya.

Penghargaan Stan Terbaik dan Harapan Penyelenggara

Selain transaksi, Kaltim Expo 2025 juga memberikan penghargaan kepada stan terbaik di berbagai kategori.

Beberapa pemenang juara 1 antara lain DPMPTSP Kutai Timur untuk Desain Terbaik Kabupaten/Kota, Bank Indonesia sebagai Stan Informatif Perusahaan, serta UP3 PLN sebagai Stan Terinovatif Perusahaan.

Dari kategori Organisasi Perangkat Daerah (OPD), penghargaan diraih BPKAD Kaltim (Desain Terbaik), Bappeda Kaltim (Stan Inovatif), Dinas Pangan dan Hortikultura Kaltim (Stan Terinformatif), Dinas Kehutanan Kaltim (Stan Kreatif), dan Dinas Kesehatan Kaltim (Stan Favorit).

Direktur PT ADW Bersaudara, Dedi Iskandar, menyampaikan apresiasinya terhadap para peserta.

"Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi terhadap kreativitas dan inovasi peserta. Kami bangga melihat antusiasme luar biasa, baik dari UMKM, pemerintah daerah, maupun pelaku pariwisata," ungkapnya.

Dedi berharap gelaran tahun depan dapat menghadirkan lebih banyak stan dan memperkuat sinergi antar pelaku ekonomi.

"Semoga kolaborasi ini terus berlanjut dan melahirkan inovasi yang memberi manfaat nyata bagi masyarakat Kalimantan Timur," tutupnya.

Penulis :
Shila Glorya