Pantau - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggandeng Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) dalam proyek revitalisasi Pasar Baru, Jakarta Pusat, untuk membangkitkan kembali aktivitas ekonomi masyarakat melalui penataan kawasan yang lebih ramah publik dan terintegrasi.
Pendekatan Placemaking, Akses Lebih Baik, dan Hidupkan Ekonomi Mikro
Arsitek sekaligus perwakilan Tim Ahli Cagar Budaya (TACB), Cosmas Gozali, menjelaskan bahwa revitalisasi Pasar Baru akan dilakukan secara menyeluruh bersama pemerintah, dengan menekankan pentingnya kawasan tersebut sebagai pusat kegiatan ekonomi mikro.
"Kalau publik mau datang lagi, ekonomi akan tumbuh sendiri," ujar Cosmas.
Ia menyebut bahwa Pasar Baru bukan hanya sekadar jalan utama, tetapi ruang hidup yang memberi peluang bagi pedagang kue, bakmi, cakwe, dan usaha kecil lainnya.
Pendekatan revitalisasi akan menggunakan konsep placemaking, yakni penataan ruang kota yang membuat masyarakat merasa nyaman untuk beraktivitas dan kembali berinteraksi di ruang publik.
Keberhasilan proyek revitalisasi kawasan Blok M dijadikan acuan, di mana kawasan tersebut kini menjadi pusat kegiatan baru yang ramai pengunjung.
Revitalisasi Pasar Baru menargetkan transformasi kawasan ini menjadi pusat oleh-oleh, toko busana, dan kebutuhan masyarakat lainnya.
Akses Transportasi dan Penataan Kawasan Jadi Prioritas
Pemprov DKI Jakarta juga memprioritaskan peningkatan aksesibilitas menuju Pasar Baru, salah satunya dengan membuka trayek baru Transjakarta yang melayani rute pendek langsung ke kawasan tersebut.
Restoran-restoran legendaris yang pernah berjaya di Pasar Baru juga akan dihidupkan kembali guna menarik lebih banyak pengunjung.
Selain itu, gedung parkir milik pemerintah yang sebelumnya belum dimanfaatkan optimal akan digunakan secara maksimal untuk mendukung kenyamanan pengunjung.
Lokasi strategis Pasar Baru yang berdekatan dengan Gedung Kesenian Jakarta, Istana Negara, Masjid Istiqlal, dan Katedral Jakarta memperkuat potensi kawasan ini sebagai pusat wisata sejarah dan budaya.
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung juga menegaskan komitmennya untuk membenahi sungai di sekitar Pasar Baru agar menjadi lebih bersih dan menarik sebagai bagian dari pengembangan kawasan.
Ia berharap branding baru ini akan menjadikan Pasar Baru kembali menjadi salah satu ikon utama Jakarta yang hidup, ramai, dan berkelanjutan.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Aditya Yohan
