
Pantau - Stasiun Kereta Cepat Indonesia China Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, mulai dipadati calon penumpang pada Rabu pagi menjelang libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Lonjakan Penumpang Sejak Pagi Hari
Sejak pukul 08.00 WIB, aktivitas penumpang terlihat silih berganti untuk melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Bandung.
Kepadatan tampak di area pemeriksaan tiket dan keamanan dengan antrean penumpang yang cukup panjang.
Sejumlah calon penumpang terlihat membawa koper dan tas besar yang menandakan perjalanan dilakukan untuk keperluan liburan keluarga.
Salah satu penumpang KCIC bernama Rani berusia 34 tahun mengaku akan bepergian ke Bandung untuk berlibur.
“Mau ke Bandung, mau liburan aja di sana mumpung libur Natal dan Tahun Baru, kebetulan juga ada keluarga di sana,” ungkap Rani.
Rani melakukan perjalanan bersama suami dan dua anaknya dengan rencana langsung mengunjungi tempat wisata saat Hari Natal.
“Iya, jadi enak hari ini, jalan, istirahat, besok 25 Desember bisa keliling-keliling ke rumah saudara terus ke tempat wisata. Pasti ramai,” ujarnya.
Kepadatan penumpang mulai terasa pada jadwal keberangkatan pagi hingga siang hari.
Penumpang memilih kereta cepat Whoosh karena waktu tempuh yang singkat serta kenyamanan perjalanan selama libur panjang.
Sejumlah penumpang memilih berangkat lebih awal untuk menghindari kepadatan yang diperkirakan meningkat hingga malam hari.
Kepadatan juga terlihat di area ruang tunggu dengan kursi penumpang hampir terisi penuh pada jam sibuk.
Antisipasi KCIC Hadapi Arus Libur Nataru
Petugas stasiun disiagakan di sejumlah titik untuk membantu kelancaran arus penumpang.
Meskipun padat, situasi di stasiun tetap tertib dan terkendali.
Petugas secara aktif mengatur alur penumpang serta memberikan informasi terkait jadwal keberangkatan dan kedatangan kereta.
KCIC mengantisipasi lonjakan penumpang dengan menyiagakan petugas tambahan dan memastikan layanan operasional berjalan optimal.
Pemeriksaan keamanan dan tiket tetap dilakukan sesuai prosedur untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan penumpang.
Fasilitas penunjang stasiun seperti area komersial dan layanan informasi dimanfaatkan oleh penumpang selama menunggu keberangkatan.
Petugas layanan pelanggan melayani pertanyaan penumpang terkait jadwal perjalanan, ketentuan bagasi, dan akses transportasi lanjutan.
Melalui pengeras suara, petugas mengimbau penumpang untuk datang lebih awal ke stasiun dan memperhatikan jadwal keberangkatan.
Penumpang juga diimbau memesan tiket jauh hari untuk menghindari kehabisan tiket pada jam favorit.
Peningkatan jumlah penumpang diperkirakan terus berlangsung hingga puncak arus libur Natal dan Tahun Baru.
General Manager Corporate Secretary PT KCIC Eva Chairunisa menyampaikan bahwa KCIC menambah ketersediaan kursi Whoosh menjadi 37.200 kursi per hari selama libur Nataru 2025 dan 2026.
KCIC memprediksi jumlah penumpang harian selama libur Nataru dapat mencapai 26 ribu orang.
Jumlah tersebut meningkat dibandingkan puncak tahun lalu yang tercatat 23.300 penumpang per hari.
“Kapasitas tersebut meningkat dari 28 ribu kursi per hari pada periode Nataru tahun lalu,” ungkap Eva Chairunisa.
Masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2025 dan 2026 ditetapkan berlangsung selama 18 hari.
Periode angkutan Nataru dimulai pada 18 Desember 2025 dan berakhir pada 4 Januari 2026.
- Penulis :
- Aditya Yohan
- Editor :
- Aditya Yohan








