Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Penyaluran KUR di Sulsel Tembus Rp15,98 Triliun per November 2025, Tertinggi di Luar Jawa

Oleh Gerry Eka
SHARE   :

Penyaluran KUR di Sulsel Tembus Rp15,98 Triliun per November 2025, Tertinggi di Luar Jawa
Foto: (Sumber: Arsip. Kepala Kanwil DJPb Sulawesi Selatan Supendi. ANTARA/Muh Hasanuddin.)

Pantau - Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Provinsi Sulawesi Selatan mencapai Rp15,98 triliun hingga November 2025, menjadikannya daerah dengan penyaluran tertinggi pertama di luar Pulau Jawa.

"Untuk penyaluran KUR berada di angka Rp15,98 triliun dan ini adalah penyaluran tertinggi pertama di luar Pulau Jawa," ungkap Supendi, Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kementerian Keuangan Sulawesi Selatan.

Dana KUR tersebut telah disalurkan kepada 271.797 debitur di berbagai sektor usaha.

Pertanian Dominasi Penyaluran KUR, Perikanan Masih Rendah

Sektor usaha pertanian, perburuan, dan kehutanan menjadi penerima terbesar, dengan total penyaluran mencapai Rp8,07 triliun atau setengah dari total KUR di Sulsel.

Disusul sektor perdagangan besar dan eceran sebesar Rp4,90 triliun, sektor jasa kemasyarakatan, sosial budaya, hiburan, dan perorangan lainnya sebesar Rp1,07 triliun, serta sektor lainnya sekitar Rp1,94 triliun.

"Untuk penyaluran, sektor usaha pertanian masih mendominasi dan itu setengah dari total penyaluran secara keseluruhan atau sekitar Rp8,07 triliun dari total Rp15,98 triliun," jelas Supendi.

Namun demikian, ia menyoroti bahwa penyaluran KUR untuk sektor perikanan masih rendah, hanya sekitar Rp600 miliar lebih.

"Ini masih menjadi pekerjaan rumah dari sektor perbankan dalam penyaluran KUR untuk nelayan karena tingkat risiko para nelayan sangat tinggi," tambahnya.

Meski begitu, perbankan terus berupaya mendorong penyaluran ke sektor perikanan sambil menjaga rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) tetap di bawah 2 persen.

Penulis :
Gerry Eka