HOME  ⁄  Ekonomi

Begini Pesan Sri Mulyani di Tengah Ekonomi yang Sulit Akibat Pandemi

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Begini Pesan Sri Mulyani di Tengah Ekonomi yang Sulit Akibat Pandemi

Pantau.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani memiliki pesan meski dunia tengah dihantam keras atas terjadinya pandemi COVID-19, di mana setiap orang perlu memiliki peran penting dalam mendukung daya tahan ekonomi Indonesia.

"Saya berpesan bahwa setiap orang memiliki peran penting untuk mendukung daya tahan ekonomi Indonesia, terutama saat diberi ujian. Pemerintah tidak akan berhenti berupaya, walaupun masih ada hambatan-hambatan. Tetapi dengan dukungan setiap lapisan masyarakat, Indonesia akan dapat memiliki daya tahan," ujarnya seperti dikutip dari laman Instagram @Smindrawati, Jakarta, Jumat (21/8/2020).

Sri Mulyani mengatakan, di tengah tantangan global yang terjadi saat ini, harus memiliki imajinasi seperti merencanakan ide pembangunan kembali dalam ekonomi, dan bagaimana imajinasi tersebut dapat terealisasi.

Baca juga: Menkeu: Ekonomi Islam Memiliki Peran Pulihkan Dampak COVID-19

"Kita harus punya imajinasi, merencanakan ide-ide bagus membangun kembali ekonomi, mendesain kebijakan-kebijakan yang implementif sembari melalui berbagai macam tantangan global dan domestik, baru kemudian imajinasi tersebut bisa diwujudkan," tambahnya.

Selain itu, dirinya menambahkan negara harus mempersiapkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam negara. Serta anak-anak yang lahir dengan kondisi sosial berbeda harus mendapatkan kesempatan yang sama perihal pendidikan, kesehatan, dan jaring pengaman sosial.

"Negara harus berinvestasi pada SDM-nya. Bonus demografi baru dikatakan "bonus" apabila kualitas SDM-nya telah berhasil dipersiapkan. Anak-anak Indonesia yang lahir dengan kondisi sosial yang berbeda namun harus diberikan kesempatan yang sama dalam hal pendidikan, kesehatan, dan jaring pengaman sosial," paparnya

Karena itu seluruh masyarakat Indonesia yang tersebar di seluruh wilayah harus bisa menikmati pelayanan publik dan menikmati infrastruktur. Selain itu, praktik demokrasi juga harus bagus dan kuat yang didukung oleh kerangka hukum dan institusi pemerintah dan swasta yang bagus dan kuat.

Baca juga: Bantu Perekonomian, Menkeu Beri Contoh Beli Makan di Warteg

"Itu sebabnya, meskipun dunia termasuk Indonesia sedang dihantam keras oleh pandemi COVID-19, kita gunakan momentum ini untuk (1) mengatasi tantangan jangka pendek sekaligus secara konsisten (2) melakukan perubahan/reformasi fundamental di seluruh sektor agar imajinasi dan harapan kita mengenai Indonesia maju tidak memudar. RAPBN 2021 telah dipersiapkan untuk menjalankan dua hal ini," imbuhnya.

Sementara untuk jangka pendek, seperti peran penting yang harus dimiliki setiap orang dalam keterangannya, meliputi dari pemerintah yang mengeksekusi penyerapan anggaran dan mendesain ulang kebijakan berbagai stimulus untuk merespons kendala di lapangan, hingga disiplin protokol kesehatan oleh seluruh masyarakat. Terakhir, dirinya mengingatkan agar masyarakat mengonsumsi produk UMKM Indonesia.

"Jangan lupa untuk mengonsumsi produk UMKM Indonesia ya agar ekonomi cepat bangkit. Ayo kita wujudkan imajinasi kita mengenai Indonesia Maju bersama-sama!" pungkasnya.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta

Terpopuler