
Pantau.com - Grup Salim melalui PT Megah Eraraharja, yang merupakan pemegang saham pengendali gerai ritel Indomaret atau PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET), kembali melepas sebanyak 12 juta saham di harga Rp 3.300 per saham.
Praktis dari pelepasan saham ini, Megah Eraraharja mengantongi dana Rp39,6 miliar. Transaksi ini terjadi pada 28 September 2020.
"Setelah transaksi kepemilikan saham Megah Eraraharja menjadi 3,84 miliar saham atau setara 27,10 persen saham dari sebelumnya 3,85 miliar saham atau setara 27,18 persen saham," tulis Adhi Irawan, Presiden Direktur Megah Eraraharja, dalam pengumuman di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, dikutip Kamis (1/10/2020).
Baca juga: Begini Kinerja Emiten Bank IV di BEI Selama Pandemi COVID-19
Adapun tujuan transaksi tersebut murni penjualan saham dengan status kepemilikan saham langsung.
Untuk diketahui, berdasarkan komposisi kepemilikan pemegang saham DNET sampai dengan 31 Agustus, 39,35 persen dikuasai oleh Hannawell Group Limited, 27,18 persen dipegang PT Megah Eraraharja, 25,30 persen digenggam Antoni Salim, dan 8,17 persen lainnya digenggam publik.
Saat ini harga saham DNET sejak awal tahun tercatat menguat 10,75 persen dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 48,23 triliun.
Baca juga: Bursa Saham Kawasan Naik, IHSG Menguat 15,07 Poin
Pada Maret lalu, PT Megah Eraraharja juga menjual 90.985.900 saham Indoritel Makmur Internasional, yang dilakukan pada 9 Maret lalu dan berhasil mengantongi dana hingga Rp 254,76 miliar.
Direktur Utama Megah Eraraharja Adhi Indrawan mengatakan penjualan itu dilakukan sebanyak 90.985.900 saham dengan harga penjualan per saham yakni Rp 2.800 dengan tujuan penjualan saham.
"Status kepemilikan saham langsung, tanggal transaksi 9 Maret 2020," katanya, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI).
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta