Pantau Flash
HOME  ⁄  Food & Travel

Museum Nottingham Life, Kisah 300 Tahun di Balik Brewhouse Yard

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Museum Nottingham Life, Kisah 300 Tahun di Balik Brewhouse Yard
Foto: Museum of Nottingham Life di Brewhouse Yard (citydays.com)

Pantau - Berada di bawah Nottingham Castle dan dekat dengan Ye Olde Trip to Jerusalem, Museum of Nottingham Life di Brewhouse Yard menawarkan perjalanan menarik ke masa lalu. Museum ini terletak di deretan pondok abad ke-17 yang dulunya merupakan bagian dari 20 bangunan. Setelah mengalami renovasi besar-besaran pada 1977, lima pondok ini diubah menjadi museum yang menghadirkan 300 tahun sejarah Nottingham.

Penelusuran Sejarah di Museum

Pengunjung dapat menjelajahi gua-gua di belakang museum yang pernah digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari pembuatan malt di abad pertengahan hingga tempat perlindungan saat Perang Dunia II. Koleksi museum ini meliputi replika berbagai setting sejarah, seperti jendela toko dari tahun 1920-an, galeri mainan, hingga rumah tradisional era Victoria.

Museum ini juga menyimpan kisah Mortimer’s Hole, lorong bawah tanah yang menghubungkan Nottingham Castle dengan Brewhouse Yard. Pada 1330, lorong ini digunakan oleh pendukung Edward III untuk menangkap Roger Mortimer, Earl of March.

Baca juga: Shit Fountain, Patung Kotoran Anjing yang Jadi Ikon Unik Chicago

Jejak Awal Brewhouse Yard

Sejarah Brewhouse Yard telah tercatat sejak 1217 sebagai wilayah yang terkait erat dengan Nottingham Castle. Lokasinya strategis, dengan akses ke Sungai Leen dan lorong Mortimer’s Hole. Selain menjadi pusat kegiatan ekonomi, wilayah ini dikenal sebagai tempat berlindung bagi kaum non-konformis agama dan aktivitas kriminal di masa lalu.

Pada abad ke-17, Brewhouse Yard berkembang menjadi pusat industri rumahan seperti pembuatan bir, rajut rangka, dan pewarnaan kain. Salah satu keluarga terkenal, keluarga Elliott, menjadi kaya berkat resep rahasia pewarna hitam yang digunakan pada kaus kaki pria.

Masa Revolusi Industri dan Kerusuhan Luddite

Pada awal abad ke-19, keluarga Lee yang tinggal di pondok-pondok ini menghadapi tantangan akibat mekanisasi. Hal ini memicu gerakan Luddite, di mana para pekerja melawan mesin yang mengancam mata pencaharian mereka. Kisah perjuangan ini dapat ditemukan di galeri khusus di museum.

Baca juga: Patung “Make Way for Ducklings”, Ikon Boston yang Menginspirasi

Transformasi Menjadi Museum

Pada 1972, Dewan Kota Nottingham membeli Brewhouse Yard untuk pelestarian. Setelah restorasi besar-besaran, museum ini resmi dibuka pada 1977. Kini, museum ini menampilkan berbagai peninggalan, dokumen, dan artefak sejarah yang menggambarkan kehidupan warga Nottingham dari masa ke masa.

Sorotan Koleksi Museum

Caves of Brewhouse Yard

Gua-gua di bawah museum menawarkan gambaran menarik tentang peranannya di berbagai era, mulai dari tempat tinggal hingga tempat perlindungan selama Perang Dunia II.

Rock Cottage

Salah satu daya tarik utama adalah Rock Cottage, yang menampilkan ruang kelas era Victoria lengkap dengan meja dan papan tulis dari tahun 1920-an. Pengunjung juga dapat menjelajahi toko mainan kuno yang dipenuhi barang-barang dari zaman Victoria hingga Perang Dunia II.

Baca juga: Rocky Statue di Philadelphia, Simbol Kegigihan dan Semangat Underdog

Shopping Precinct 1920-an

Museum ini memiliki area yang mereplikasi suasana pusat perbelanjaan tahun 1920-an, termasuk toko kelontong, apotek, hingga bengkel pembuat pelana. Pengunjung dapat mencoba menggunakan pompa air tradisional untuk merasakan kehidupan sehari-hari di masa lalu.

Rumah Era Victoria

Museum ini juga menghadirkan gambaran kehidupan era Victoria, dengan ruang tidur anak, dapur, dan ruang tamu yang diterangi cahaya gas redup untuk menciptakan suasana autentik.

Arsip dan Kebun Brewhouse Yard

Museum ini menyimpan koleksi dokumen, peta, dan artefak lokal. Selain itu, taman di sekitar museum dipenuhi tanaman asli Inggris, termasuk bunga mawar kuno yang pernah memenangkan penghargaan. Kebun ini juga menanam rempah-rempah yang dulunya digunakan untuk keperluan kuliner dan pengobatan.

Atraksi Lain di Sekitar Museum

Museum ini dekat dengan beberapa destinasi populer di Nottingham, seperti:

  • Nottingham Castle: Menawarkan pemandangan indah dan wawasan mendalam tentang sejarah kota.
  • Robin Hood Statue: Monumen ikonik yang merayakan legenda Robin Hood.
  • National Justice Museum: Mengupas sejarah hukum dan kejahatan.
  • Wollaton Hall and Natural History Museum: Tempat ideal untuk menjelajahi sejarah alam dan arsitektur Elizabethan.

Museum of Nottingham Life di Brewhouse Yard adalah tujuan wisata yang tak boleh dilewatkan, menggabungkan sejarah, budaya, dan pengalaman interaktif yang mengesankan. Pengunjung tidak hanya diajak melihat masa lalu, tetapi juga merasakan kehidupan Nottingham di berbagai era.

Baca juga: Lemon Hill Mansion, Ikon Bersejarah di Tengah Keindahan Philadelphia

Penulis :
Latisha Asharani