billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Food & Travel

Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Fiji? Yuk Cari Tahu Jawabannya di Sini!

Oleh Nur Nasya Dalila
SHARE   :

Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Fiji? Yuk Cari Tahu Jawabannya di Sini!
Foto: Fiji. (Pexels)

Pantau - Fiji, yang dikenal dengan pantai pasir putih, pohon kelapa yang bergoyang, dan terumbu karang yang berwarna-warni, menyajikan keindahan alam yang memikat. Namun, selain pesona alam, negara kepulauan ini juga menawarkan pengalaman lokal yang tak kalah menakjubkan. Berikut adalah panduan memilih waktu terbaik untuk mengunjungi Fiji.

Juni hingga September: Musim Puncak dengan Cuaca Idéal

Fiji memiliki dua musim utama, yaitu musim panas (musim hujan) dan musim dingin (musim kemarau). Musim kemarau, yang berlangsung dari Juni hingga September, adalah musim puncak pariwisata dengan suhu antara 20–30ºC (68–86ºF). Pada periode ini, harga akomodasi cenderung lebih tinggi, terutama di resor besar di Pulau Denarau, yang ramai oleh wisatawan keluarga dari Australia dan Selandia Baru.

Namun, meskipun musim ini ramai, pulau-pulau lain di Fiji menawarkan ketenangan yang lebih, jauh dari keramaian. Ini juga adalah waktu terbaik untuk menikmati petualangan laut, termasuk selancar di spot-spot ikonik seperti Cloudbreak di Tavarua Island, tempat kejuaraan World Surf League. Jika bukan penggemar selancar, kamu dapat menyaksikan para peselancar profesional beraksi.

Selama periode ini, kamu juga dapat menyaksikan Fiji Regatta Week yang berlangsung pada bulan September, saat para pelaut dari seluruh Pasifik Selatan berlayar mengelilingi pulau-pulau Fiji. Jangan lewatkan kesempatan untuk mencoba berlayar atau menjelajahi sejarah pelayaran Fiji di Museum Fiji dengan replika perahu tradisional drua.

Selain itu, musim ini juga merupakan waktu terbaik untuk menyelam dan snorkeling, terutama untuk bertemu dengan ikan pari manta di Yasawa Islands dan Great Astrolabe Reef. Visibilitas bawah laut yang jernih memungkinkan para penyelam menikmati terumbu karang yang kaya.

Baca juga: Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Bora Bora

Mei dan Oktober: Bulan Peralihan dengan Cuaca Menyenangkan

Mei dan Oktober adalah bulan peralihan yang menawarkan cuaca menyenangkan dengan jumlah turis yang lebih sedikit. Pada Mei, suhu mulai meningkat dengan akhir musim hujan, sementara Oktober cenderung memiliki suhu yang nyaman sekitar 30ºC (80ºF), dengan kelembapan yang rendah.

Oktober juga merupakan bulan penuh perayaan, seperti Hari Fiji pada awal bulan untuk memperingati kemerdekaan dari Inggris, dan Festival Musik Uprising Beach Resort yang mengundang para musisi lokal untuk tampil di pantai. Selain itu, Diwali yang jatuh pada akhir Oktober atau awal November, meriah dengan kembang api dan tradisi tukar kado serta hidangan khas India.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Montana? Yuk Cari Tahu Jawabannya di Sini!

November hingga April: Musim Siklon dengan Harga Terjangkau

Musim hujan atau musim siklon berlangsung antara November hingga April, dengan puncaknya pada Januari dan Februari. Meskipun cuaca bisa tidak menentu, dengan hujan lebat yang datang dan pergi, kamu masih dapat menikmati cuaca yang menyenangkan di beberapa pulau kecil.

Harga akomodasi lebih terjangkau selama musim ini, terutama di luar liburan Natal dan Tahun Baru. Perayaan Tahun Baru sangat meriah, terutama di kota-kota besar, yang menjadikan Fiji sebagai salah satu negara pertama yang merayakan pergantian tahun.

Maret adalah bulan terbasah di Fiji, tetapi pada April, hujan mulai berkurang, menjadikan ini waktu yang baik untuk menyelam atau berkeliling pulau. Pada bulan ini, kamu juga bisa beruntung melihat paus pilot yang kadang-kadang muncul di perairan Fiji.

Secara keseluruhan, meskipun musim siklon bisa berisiko, kamu tetap bisa menikmati liburan dengan harga lebih rendah dan banyak aktivitas menarik.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Mengunjungi Filipina? Simak Jawabannya di Sini!

Penulis :
Nur Nasya Dalila