
Pantau - Singkong Thailand, yang dikenal di berbagai belahan dunia sebagai camilan lezat dan sederhana, telah menjadi salah satu makanan yang banyak digemari di Indonesia. Dengan tekstur yang lembut dan rasa manis yang khas, singkong ini tidak hanya menggugah selera tetapi juga memiliki sejarah yang menarik. Dalam artikel ini, kita akan membahas asal usul singkong Thailand serta memberikan resep cara membuatnya.
Baca juga: Ide Menu Buka Puasa, Kelezatan Es Pisang Ijo Kuliner Legendaris dari Makassar
Asal Usul Singkong Thailand
Singkong, atau yang dikenal dengan nama ilmiah Manihot esculenta, sebenarnya berasal dari Amerika Selatan. Tanaman ini telah dibudidayakan sejak ribuan tahun lalu oleh masyarakat asli di sana. Seiring berjalannya waktu, singkong menyebar ke berbagai belahan dunia melalui perdagangan dan kolonisasi. Singkong tiba di Asia Tenggara, termasuk Thailand, di mana iklimnya yang hangat dan subur sangat mendukung pertumbuhannya.
Di Thailand, singkong bukan hanya sekadar bahan makanan, tetapi juga bagian penting dari budaya kuliner. Singkong digunakan dalam berbagai hidangan, mulai dari makanan penutup hingga hidangan utama. Dalam konteks ini, singkong Thailand menjadi simbol kekayaan kuliner negara tersebut. Masyarakat Thailand merayakan panen singkong dengan festival-festival tertentu, menunjukkan betapa pentingnya tanaman ini dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Seiring dengan popularitasnya, singkong Thailand mulai dikenal di luar negeri dan menjadi salah satu makanan khas yang banyak dicari. Di Indonesia sendiri, singkong Thailand telah menjadi favorit di berbagai restoran dan kedai makanan. Banyak orang yang menganggap singkong ini sebagai camilan yang sempurna untuk menemani waktu santai mereka.
Resep Membuat Singkong Thailand
Membuat singkong Thailand cukup mudah dan bahan-bahannya pun relatif sederhana. Berikut adalah resep untuk membuat singkong Thailand yang lezat:
Bahan-bahan:
- 500 gram singkong (pilih yang pulen)
- 200 ml santan kental
- 100 gram gula pasir (sesuaikan dengan selera)
- 1/4 sendok teh garam
- 2 sendok makan tepung maizena (untuk mengentalkan santan)
- Air secukupnya untuk merebus
Langkah-langkah:
- Persiapan Singkong: Kupas singkong dan potong-potong menjadi bagian yang lebih kecil agar lebih mudah dimasak. Cuci bersih untuk menghilangkan kotoran.
- Rebus Singkong: Didihkan air dalam panci besar, lalu masukkan potongan singkong ke dalam air mendidih. Rebus selama sekitar 20-30 menit atau hingga singkong empuk. Angkat dan tiriskan.
- Membuat Saus Santan: Dalam panci terpisah, campurkan santan kental dengan gula pasir dan garam. Aduk rata hingga gula larut. Tambahkan tepung maizena yang telah dilarutkan dengan sedikit air untuk mengentalkan saus.
- Memasak Saus Santan: Panaskan campuran santan di atas api kecil sambil terus diaduk agar tidak pecah. Masak hingga saus mengental dan mendidih.
- Penyajian: Siapkan piring saji, letakkan potongan singkong rebus di atasnya, kemudian siram dengan saus santan yang sudah dimasak. Anda juga bisa menambahkan taburan kelapa parut atau biji wijen sebagai pelengkap jika suka.
- Nikmati: Singkong Thailand siap disajikan! Hidangan ini cocok dinikmati hangat atau dingin sebagai camilan atau makanan penutup.
Singkong Thailand adalah salah satu keajaiban kuliner yang telah menaklukkan lidah banyak orang di seluruh dunia. Dengan sejarah yang kaya dan cara penyajian yang beragam, hidangan ini terus memikat para pecinta makanan dari berbagai latar belakang budaya. Dari festival panen hingga hidangan sehari-hari, keberadaan singkong dalam masyarakat menunjukkan betapa pentingnya tanaman ini dalam kehidupan mereka.
Dengan resep sederhana ini, Anda dapat mencoba membuat singkong Thailand sendiri di rumah dan merasakan kelezatan serta tradisi yang terkandung dalam setiap suapannya. Mari lestarikan warisan kuliner ini dan nikmati cita rasa unik dari singkong Thailand!
- Penulis :
- Pranayla Mauli Fathiha
- Editor :
- Pranayla Mauli Fathiha