Pantau – Seorang wanita berusia 54 tahun ditangkap dan didakwa karena masuk tanpa izin ke dalam rumah penyanyi Taylor Swift di Rhode Island, Amerika Serikat.
Wanita itu memaksa untuk masuk usai diperingatkan untuk menjauh dari rumah tersebut, kata polisi.
Kepala Polisi Westerly, R.I., Paul Gingerella mengatakan kepada Providence Journal pada Jumat (7/7/2023) bahwa wanita tersebut ditemukan di properti tepi pantai Swift pada Senin setelah polisi menanggapi laporan adanya penyusup.
Ketika mereka tiba, mereka menemukan wanita itu di luar gerbang depan rumah.
"Wanita ini sebelumnya telah diperingatkan untuk tidak berada di properti tersebut dan kemudian ditangkap," kata Gingerella.
Catatan pengadilan menunjukkan bahwa wanita tersebut dibebaskan dengan jaminan pribadi sebesar $1.000 dan dijadwalkan untuk dakwaan di Pengadilan Distrik pada 14 Juli, surat kabar tersebut melaporkan.
Penangkapan di Rhode Island terjadi sebulan setelah insiden serupa di mana seorang pria dituduh menguntit, mengintimidasi, melanggar privasi, dan melecehkan superstar pop tersebut.
Mitchell Taebel, 36, dimasukkan ke dalam penjara di LaPorte County, Indiana, setelah diduga mengirimkan pesan suara kepada Swift melalui Instagram pada 29 Maret lalu yang mengatakan "ia akan dengan senang hati memakai bom jika ia tidak bisa bersama belahan jiwanya," menurut catatan pengadilan yang didapatkan CNN.
Polisi mengatakan bahwa Taebel juga pergi ke tempat Swift tampil pada malam itu meskipun telah dimasukkan ke dalam daftar ancaman keamanan sehingga ia tidak dapat membeli tiket pertunjukan.
Wanita itu memaksa untuk masuk usai diperingatkan untuk menjauh dari rumah tersebut, kata polisi.
Kepala Polisi Westerly, R.I., Paul Gingerella mengatakan kepada Providence Journal pada Jumat (7/7/2023) bahwa wanita tersebut ditemukan di properti tepi pantai Swift pada Senin setelah polisi menanggapi laporan adanya penyusup.
Ketika mereka tiba, mereka menemukan wanita itu di luar gerbang depan rumah.
"Wanita ini sebelumnya telah diperingatkan untuk tidak berada di properti tersebut dan kemudian ditangkap," kata Gingerella.
Catatan pengadilan menunjukkan bahwa wanita tersebut dibebaskan dengan jaminan pribadi sebesar $1.000 dan dijadwalkan untuk dakwaan di Pengadilan Distrik pada 14 Juli, surat kabar tersebut melaporkan.
Penangkapan di Rhode Island terjadi sebulan setelah insiden serupa di mana seorang pria dituduh menguntit, mengintimidasi, melanggar privasi, dan melecehkan superstar pop tersebut.
Mitchell Taebel, 36, dimasukkan ke dalam penjara di LaPorte County, Indiana, setelah diduga mengirimkan pesan suara kepada Swift melalui Instagram pada 29 Maret lalu yang mengatakan "ia akan dengan senang hati memakai bom jika ia tidak bisa bersama belahan jiwanya," menurut catatan pengadilan yang didapatkan CNN.
Polisi mengatakan bahwa Taebel juga pergi ke tempat Swift tampil pada malam itu meskipun telah dimasukkan ke dalam daftar ancaman keamanan sehingga ia tidak dapat membeli tiket pertunjukan.
- Penulis :
- M Abdan Muflih
