Pantau - Pasukan Amerika Serikat (AS) mulai tiba di Israel sebagai bagian dari misi pemantauan terhadap kesepakatan gencatan senjata antara Israel dan Hamas.
CNN melaporkan pada Jumat bahwa kehadiran pasukan tersebut merupakan bagian dari upaya AS untuk memastikan pelaksanaan kesepakatan berlangsung sesuai rencana.
Pengerahan Pasukan AS Dikonfirmasi Pejabat
Menurut laporan CNN yang mengutip pejabat AS, pengerahan ini telah direncanakan sejak beberapa waktu lalu.
Seorang pejabat AS sebelumnya mengonfirmasi kepada RIA Novosti pada Kamis bahwa Washington akan mengirimkan sekitar 200 tentara ke kawasan Timur Tengah.
"Sebagian dari pasukan itu kini sudah berada di wilayah tersebut," ungkap pejabat tersebut, sebagaimana dikutip oleh Sputnik-OANA.
Sisanya, lanjut pejabat itu, masih dalam proses pemberangkatan dari wilayah Amerika Serikat.
Pengerahan ini difokuskan untuk memantau pelaksanaan gencatan senjata di Jalur Gaza, yang telah menjadi titik panas dalam konflik berkepanjangan antara Israel dan Hamas.
Lokasi Pusat Koordinasi Belum Ditetapkan
Meski pasukan telah mulai tiba, para pejabat menegaskan bahwa rincian terkait lokasi pusat koordinasi operasi masih belum ditentukan.
Keputusan akhir mengenai lokasi tersebut akan disesuaikan dengan dinamika situasi di lapangan dan hasil komunikasi dengan otoritas setempat.
Langkah ini menunjukkan keseriusan AS dalam mengawal proses perdamaian di wilayah konflik dan mencegah eskalasi lebih lanjut.
- Penulis :
- Aditya Yohan
