
Pantau - Kongres ke-18 World Federation of Hainanese Associations (HNWF2025) resmi ditutup di Penang, Malaysia, pada 16 November dengan fokus memperkuat kemitraan Hainan–ASEAN melalui tema "Peluang Baru di Hainan Free Trade Port: Membangun Jembatan Baru dengan ASEAN".
Penandatanganan Kerja Sama dan Penguatan Jejaring Regional
Konferensi berlangsung selama tiga hari dan dihadiri lebih dari 3.000 peserta dari warga keturunan Hainan, pelaku usaha, dan investor Asia Tenggara dari 23 negara dan wilayah.
Dalam Hainan Free Trade Port–ASEAN Investment Summit pada 16 November, delapan perusahaan dan institusi Hainan menandatangani nota kesepahaman dengan mitra di Malaysia.
Kerja sama tersebut mencakup pariwisata luar negeri, bioteknologi, konsultasi hukum, makanan, serta penelitian bahasa dan budaya sebagai bagian dari perluasan kolaborasi lintas sektor.
Hainan International Arbitration Court turut memperluas langkah go global dengan menggandeng Malaysia Hainan Chamber of Commerce.
Dato' Ricky Tan Seng Cheong menjelaskan, "melindungi investasi", ungkapnya saat memaparkan tujuan kerja sama yang memberikan perlindungan hukum bagi investor asing.
Perwakilan Qiongtai Normal University menyampaikan bahwa kolaborasi dengan Federation of Hainan Associations Malaysia akan membantu generasi muda Malaysia keturunan Hainan kembali mempelajari bahasa dan budaya Hainan.
Kerja sama tersebut juga mendorong program pertukaran pelajar sehingga generasi muda dapat menjadi duta budaya penghubung Tiongkok–ASEAN.
Momentum Kebijakan Baru dan Penguatan Kepercayaan Investor
Sejumlah merek kuliner dan restoran khas Hainan hadir dalam konferensi untuk menjajaki peluang kolaborasi sekaligus mempererat hubungan dengan komunitas Hainan global.
Pada 18 Desember 2025, Hainan akan memasuki era baru keterbukaan melalui penerapan sistem kepabeanan khusus seluruh pulau.
HNWF2025 diselenggarakan satu bulan sebelum kebijakan tersebut berlaku, sekaligus menunjukkan manfaat langsung dari kebijakan Hainan Free Trade Port.
Forum ini memperkuat kepercayaan investor dan meningkatkan kerja sama antara Hainan, Malaysia, dan negara-negara ASEAN lainnya.
Para delegasi memanfaatkan momentum konferensi untuk memperluas kolaborasi Hainan–ASEAN sekaligus menyinergikan sumber daya bisnis masyarakat Hainan di dalam dan luar negeri.
Kegiatan ini juga ditujukan mempercepat penyelarasan industri serta pelaksanaan proyek-proyek yang telah disepakati bersama.
- Penulis :
- Aditya Yohan







