
Pantau - Tiga raksasa teknologi dunia, yakni Netflix, Amazon, dan Apple, dilaporkan tertarik untuk membeli saham Warner Bros. Discovery (WBD), baik secara keseluruhan maupun sebagian dari pustaka konten dan aset produksinya.
Warner Bros. Pertimbangkan Opsi Strategis Setelah Terima Ketertarikan Tak Terduga
Laporan mengenai minat tersebut pertama kali diberitakan oleh Bloomberg dan dikutip oleh The Verge pada Jumat.
Ketertarikan ini muncul setelah Warner Bros. Discovery mengumumkan tengah meninjau berbagai alternatif strategis guna memaksimalkan nilai bagi para pemegang saham.
Langkah peninjauan ini dilakukan menyusul adanya minat tak terduga dari sejumlah pihak.
Meskipun identitas pihak yang tertarik belum diumumkan secara resmi, Warner Bros. saat ini disebut sedang menyiapkan perjanjian kerahasiaan (non-disclosure agreement) sebelum membagikan informasi keuangan internal kepada para calon pembeli.
Sumber yang mengetahui proses tersebut mengatakan kepada Bloomberg bahwa WBD telah menolak tiga tawaran akuisisi yang datang dari Paramount.
Salah satu tawaran dari Paramount bahkan disebut mencapai nilai 24 dolar AS per saham, atau setara sekitar Rp399 ribu.
Di sisi lain, Paramount baru saja merampungkan proses merger yang kompleks dengan Skydance Media, yang menunjukkan bahwa akuisisi penuh atas perusahaan sebesar WBD bukanlah hal mudah.
Unit Bisnis Menjanjikan WBD Jadi Daya Tarik Besar Bagi Pembeli Potensial
Warner Bros. Discovery memiliki sejumlah unit bisnis besar dan strategis yang menjadi daya tarik utama dalam proses akuisisi ini.
Beberapa di antaranya adalah HBO, CNN, DC Studios, dan studio film Warner Bros. yang telah dikenal luas secara global.
Unit-unit tersebut memiliki nilai jual tinggi serta potensi besar untuk memperkuat posisi calon pembeli dalam persaingan industri media dan streaming digital.
Meski ketiga perusahaan teknologi besar tersebut belum memberikan konfirmasi resmi, keterlibatan mereka dalam proses ini menunjukkan bahwa industri hiburan digital terus bergerak dinamis, terutama di tengah konsolidasi besar-besaran yang terjadi dalam sektor media global.
Sebagai bagian dari rencana jangka panjang, WBD juga telah mengumumkan bahwa mereka akan memisahkan bisnis TV kabel dan layanan streaming pada tahun 2026.
Langkah ini diperkirakan akan semakin mempengaruhi daya tarik perusahaan bagi investor dan calon mitra strategis.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf








