Pantau.com - Gerilyawan Syiah Yaman, Al-Houthi, mengatakan telah menyerang satu kapal perang Arab Saudi di lepas pantai Yaman Barat pada Rabu (25 Juli 2018) waktu setempat.
"Personel Angkatan Laut hari ini menyerang kapal perang Arab Saudi, Dammam," demikian antara lain isi pernyataan tersebut.
Baca juga: Sebuah Bom Meledak di Depan Kedubes AS di China, Pelaku Alami Luka di Tangan
Seorang pejabat senior Al-Houthi di biro politik kelompok Syiah itu yang tak ingin disebutkan namanya mengatakan penembakan itu lantaran kapal Arab Saudi berada di zona perang.
Pada 13 Juni, pasukan Pemerintah Yaman yang didukung oleh koalisi pimpinan Arab Saudi memulai melancarkan serangan besar-besaran untuk merebut kembali kota pelabuhan yang strategis.
Baca juga: Duh, Aksi Vandalisme Rusak Bintang Donald Trump di Walk of Fame
Pada 10 Juli, Utusan Khusus PBB untuk Yaman Martin Griffith bertemu dengan Presiden Abdu-Rabbu Mansour Hadi yang diakui masyarakat internasional. Pertemuan itu dilakukan untuk mendoronggencatan senjata guna perdamaian dunia.
Kunjungan Griffith dilakukan satu pekan setelah pertemuannya dengan pemimpin Al-Houthi AbdulMalik Al-Houthi di Sana'a. Saat itu, ia mengisyaratkan jika pertemuan tersebut berhasil mencapai kata sepakat.
- Penulis :
- Widji Ananta
