
Pantau - Pesawat Boeing mengalami sejumlah masalah secara beruntun. Hal tersebut mengakibatkan sejumlah pilot merasa khawatir setiap kali menerbangkan pesawat tersebut.
"Seolah saya sedang mengawasi anak bermasalah," kata Dennis Tajer, juru bicara Asosiasi Pilot AS, yang merupakan pilot American Airlines, mengutip dari BBC, Senin (18/3/2024).
Tajer mengungkapkan saat dimiliter dirinya menerbangkan jet Boeing 707 ketika tempur dan merasa musuh berada di luar pesawat. Tetapi, saat ini dirinya merasa khawatir dengan yang terjadi di dalam pesawat.
"Saya pernah terbang di militer, dalam pertempuran. Dan, mereka menyelamatkan hidup saya berkali-kali ketika musuh berada di luar pesawat. Sekarang, saya merasa musuh ada di dalam pesawat," kata Tajer kepada FOX Business.
Lalu, Tajer menyebutkan jika selama penerbangan baru kali ini dirinya merasakan kekhawatiran ketika menerbangkan pesawat.
"Saya tidak mempercayai Boeing dan upaya apa yang mereka lakukan untuk membuat 737 Max. Sekali lagi, situasi ini mempengaruhi mental," ujar Tajer.
Saat ini, Tajer hanya bermodalkan pelatihan dan prosedur yang dibekali kepada pilot untuk menyelamatkan pesawat yang terjadi masalah.
"Saya berada di pesawat untuk memastikan ketika keadaan menjadi buruk, keadaan tidak menjadi terlalu buruk. Itulah inti dari seluruh pelatihan saya," ucap Tajer.
"Ketika Boeing memasukkan kesalahan sendiri ke dalam kokpit saya, hal itu saya anggap hanya menambah tingkat kompleksitas dari apa yang saya lakukan," tambah Tajer.
Diketahui, Tajer merupakan pilot berpengalaman. Dia telah menerbangkan pesawat Boeing selama lebih dari 30 tahun karirnya sebagai pilot, termasuk saat di militer.
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
- Editor :
- Fithrotul Uyun