
Pantau - Juru bicara (jubir) Departemen Luar Negeri (Deplu) Amerika Serikat (AS), Matthew Miller menegaskan, negaranya hingga kini masih menangguhkan dan meninjau pengiriman bom seberat 2.000 pon ke Israel.
“Belum ada informasi terbaru mengenai pengiriman bom seberat 2.000 pon itu, yang pengirimannya masih ditunda sementara dan sedang ditinjau,” ungkap Miller saat konferensi pers, dikutip Selasa (16/7/2024).
Presiden AS Joe Biden pada konferensi pers usai KTT NATO yang berlangsung pada 8-11 Juli 2024 mengaku menyesal tidak meyakinkan Israel untuk mengurangi operasi militer di Jalur Gaza di awal konflik.
Lebih lanjut Biden mengatakan dirinya akan masih menunda pengiriman bom seberat 2.000 pon dari AS untuk Israel lantaran khawatir bahwa bom tersebut akan digunakan di sejumlah daerah padat penduduk di wilayah Gaza.
Pemerintahan Biden saat ini menunda sementara pengiriman bom seberat 2.000 pon yang diminta pihak Israel.
Sumber: Sputnik
- Penulis :
- Khalied Malvino