HOME  ⁄  Internasional

Tiga Pemuda Palestina Tewas Ditembak Militer Israel di Tepi Barat

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Tiga Pemuda Palestina Tewas Ditembak Militer Israel di Tepi Barat
Foto: Warga Palestina mengecek mobil-mobil rusak usai bentrokan dengan pemukim Israel di makam Yusuf di Nablus, Tepi Barat, pada Senin (5/8/2024). (Getty)

Pantau - Tiga dari empat warga sipil Palestina tewas akibat serangan militer Israel di Tepi Barat yang diduduki. Lebih rinci lagi, dua remaja berusia 19 tahun dan satu ABG berusia 14 tahun, tewas di kota Aqqaba, Tepi Barat.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Palestina membeberkan kepada Wafa, dua remaja 19 tahun dari Aqqaba meninggal pada Selasa (6/8/2024) karena terluka akibat tembakan Israel.

Sementara anak laki-laki usia 14 tahun juga tewas dalam serangan tersebut. Pada Senin (5/8/2024) malam waktu setempat, pria berusia 37 tahun meninggal dunia gegara luka di kepala akibat tembakan Israel.

Militer Israel menyerbu kota, mengepung sebuah rumah, hingga menembakkan peluru tajam ke arah sekelompok anak muda Palestina yang mencoba melawan. Organisasi Bulan Sabit Merah Palestina melaporkan, tujuh warga sipil Palestina tertembak dan terluka parah.

Baca juga: Serangan Udara Israel Tewaskan Wakil Menteri Ekonomi Gaza!

Wakil Menteri Ekonomi Nasional Gaza, Abdul Fattah al-Zurai'i, dilaporkan tewas dalam serangan udara Israel, demikian konfirmasi militer Israel, Senin (5/8/2024). Berita ini mencuat sehari setelah kematiannya diumumkan Kantor Media Pemerintah Gaza.

Militer Israel mengklaim al-Zurai'i adalah '"seorang operator kunci' di sayap militer Hamas, yang mana ia diduga bertanggung jawab atas departemen manufaktur, yang 'beroperasi untuk meningkatkan kemampuan persenjataan Hamas', termasuk dengan berkolaborasi dengan organisasi-organisasi lain di Timur Tengah (Timteng).

Kantor media Gaza melaporkan, al-Zurai'i adalah pejabat pemerintah yang menjadi ;contoh ketulusan dan dedikasi dalam pekerjaannya dan pelayanannya kepada putra-putra Palestina'.

Baca juga: Terkuak! AS Beri 'Lampu Hijau' Israel Bunuh Ismail Haniyeh

Diberitakan sebelumnya, Kepala Biro Politik Hamas, Ismail Haniyeh dibunuh di ibu kota Iran, Teheran, pada Rabu (31/7/2024). Sementara Hamas dan Iran menyalahkan Israel atas pembunuhan itu. Tel Aviv hingga kini tak mengkonfirmasi atau menyangkal bertanggung jawab atas tewasnya Haniyeh.

Meski Israel tetap bungkam soal kematian Haniyeh, PM Israel, Benjamin Netanyahu mengisyaratkan keterlibatan Tel Aviv dalam pembunuhannya.

Sumber: Middle East Monitor

Penulis :
Khalied Malvino