HOME  ⁄  Internasional

Zelenskyy Tolak Kunjungan Sekjen PBB ke Kyiv, Apa Alasannya?

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Zelenskyy Tolak Kunjungan Sekjen PBB ke Kyiv, Apa Alasannya?
Foto: Presiden Rusia Vladimir Putin (kanan) menyambut Sekjen PBB Antonio Guterres dalam pertemuan bilateral di sela-sela KTT BRICS di Kazan, Kamis (24/10/2024). (Getty Images)

Pantau - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menolak kunjungan Sekjen PBB Antonio Guterres ke negaranya usai berpartisipasi dalam KTT BRICS yang diadakan di Kazan, Rusia, menurut sumber tinggi di kepresidenan Ukraina, Jumat (25/10/2024).

Dalam KTT BRICS di Kazan, Rusia, Guterres meminta "perdamaian yang adil" di Ukraina. Dia menyerukan di depan Presiden Rusia Vladimir Putin agar pertempuran yang berlangsung lebih dari dua tahun segera diakhiri.

Namun, partisipasinya dalam pertemuan dengan 20 pemimpin global, termasuk Presiden China Xi Jinping dan Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi—peristiwa diplomatik terbesar di Rusia sejak invasi Ukraina pada Februari 2022—membuat marah pihak berwenang di Kyiv.

Baca juga: Xi Jinping Serukan Setop Perang di Ukraina dan Gaza

“Setelah Kazan, Guterres ingin datang ke Ukraina, tetapi presiden tidak mengonfirmasi kunjungannya. Jadi, Guterres tidak akan ke sini karena penghinaan terhadap akal sehat dan hukum internasional di Kazan,” ujar sumber tersebut.

Dalam pertemuan dengan Putin, Guterres menegaskan bahwa invasi Rusia ke Ukraina melanggar Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa dan hukum internasional, seperti yang dilaporkan PBB.

Sebelum pertemuan itu, Kementerian Luar Negeri Ukraina mengkritik keputusan Guterres untuk mengunjungi Kazan dan menekankan bahwa ia tidak menghadiri pertemuan perdamaian yang diadakan Ukraina di Swiss pada bulan Juni.

“Ini adalah pilihan yang salah yang tidak mendukung tujuan perdamaian. Ini hanya merusak reputasi PBB,” bunyi pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Ukraina.

Sumber: AFP

Penulis :
Khalied Malvino

Terpopuler