
Pantau - Sejumlah partai kanan dan tengah-kanan meraih kemenangan besar di ibu kota regional Brasil dalam putaran kedua Pilkada pada Minggu (27/10/2024), yang menjadi pukulan bagi partai pimpinan Presiden Luiz Inacio Lula da Silva.
Kemenangan signifikan terjadi di Kota São Paulo, di mana Ricardo Nunes, yang didukung mantan presiden Jair Bolsonaro, terpilih kembali sebagai Wali Kota.
Nunes memperoleh 59 persen suara, mengalahkan Guilherme Boulos, kandidat yang didukung Lula, yang mendapatkan 40 persen.
Usai kemenangannya, Nunes menyatakan telah mengatasi "segala bentuk ekstremisme" dan berjanji untuk menjauh dari "radikalisasi" dalam pemerintahannya.
Baca juga: Presiden Brasil: Venezuela Harus Keluarkan Data Pemungutan Suara Pemilihan Presiden Venezuela
São Paulo, kota terbesar di Brasil dengan 12 juta penduduk, menjadi arena pertempuran paling sengit dalam pemilihan ini. Secara keseluruhan, partai-partai kanan dan tengah-kanan meraih kemenangan di 13 dari 15 ibu kota di Brasil.
Kandidat-kandidat kiri yang didukung Lula hanya berhasil menang di Fortaleza dan Belém, tetapi kalah di enam ibu kota lainnya, dengan kekalahan di São Paulo menjadi yang paling signifikan.
Banyak kota di sekitar São Paulo, yang memberikan dukungan kuat kepada Lula dalam pemilihan 2022, juga beralih ke partai-partai tengah-kanan dan kanan.
Sekitar 30 juta pemilih dipanggil ke tempat pemungutan suara di 50 kota, termasuk 15 ibu kota, di mana tidak ada pemenang jelas yang muncul pada putaran pertama yang diadakan pada 6 Oktober.
Sumber: Anadolu
- Penulis :
- Khalied Malvino