Pantau - Nasib tragis menimpa tujuh Warga Negara Indonesia (WNI) asal Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), yang tewas dalam kecelakaan lalu lintas di Sarawak, Malaysia, Kamis (21/11/2024). Ketujuh korban, yang berencana bekerja di perkebunan sawit di Negeri Jiran, mengalami kecelakaan fatal sesaat setelah tiba di Malaysia.
Kepala Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) NTB, Noerman Adhiguna, mengungkapkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) setempat untuk memberikan pendampingan kepada keluarga korban.
"Info dari keluarga, mereka akan bekerja di (perkebunan) sawit," kata Noerman saat dikonfirmasi, Senin (25/11/2024).
Kronologi Kecelakaan
Kecelakaan terjadi di Jalan Betong, Sarikei, Meradong, Sarawak. Menurut informasi awal, pengemudi kendaraan yang membawa para WNI diduga mencoba menghindari pemeriksaan patroli petugas, yang berujung pada tragedi maut ini.
Baca juga: Gagalkan Keberangkatan 2 PMI Ilegal ke Malaysia, 1 Agen Ditangkap!
Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Malaysia kini tengah mengumpulkan dokumen yang diperlukan untuk memproses pemulangan jenazah.
"Masih menunggu informasi lebih lanjut dari perwakilan kita di Malaysia," ujar Noerman.
Proses Pemulangan Jenazah
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi NTB, I Gede Putu Aryadi, menyebutkan bahwa pemulangan jenazah akan dilakukan melalui Entikong, Kalimantan Barat, setelah seluruh dokumen lengkap. Namun, hingga kini belum dapat dipastikan kapan proses pemulangan akan selesai.
"KJRI meminta data itu sehingga nanti pemulangannya melalui Entikong kalau (dokumen) sudah selesai. Kita tidak bisa menentukan waktunya kapan," jelas Gede.
Daftar Korban
Ketujuh WNI yang menjadi korban kecelakaan adalah:
- Masirah (50), warga Kabupaten Lombok Timur
- Sarapudin (49), warga Kabupaten Lombok Tengah
- Agus Muljadi (40), warga Kabupaten Lombok Tengah
- Suandi Putra (25), warga Kabupaten Lombok Tengah
- Jumahir (43), asal Kabupaten Lombok Timur
- Rumintang (16), asal Kabupaten Lombok Timur
- Ridoan (42), asal Kabupaten Lombok Barat
Rencana Bekerja yang Terputus
Para korban disebut berangkat dengan harapan memperbaiki kehidupan ekonomi keluarga melalui pekerjaan di perkebunan sawit di Malaysia. Namun, perjalanan mereka berakhir tragis sebelum sempat memulai pekerjaan yang diidamkan.
Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya memperhatikan aspek legalitas, keamanan, dan perlindungan bagi para pekerja migran Indonesia. Pemerintah diharapkan dapat terus meningkatkan pengawasan serta memberikan edukasi kepada calon pekerja migran demi mencegah kejadian serupa di masa depan.
- Penulis :
- Muhammad Rodhi
- Editor :
- Muhammad Rodhi
