Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

China Peringatkan Negara yang Rugikan Kepentingannya dalam Kesepakatan Dagang

Oleh Leon Weldrick
SHARE   :

China Peringatkan Negara yang Rugikan Kepentingannya dalam Kesepakatan Dagang
Foto: Sejumlah kapal kargo berlabuh di dermaga peti kemas Pelabuhan Qingdao di Qingdao, Provinsi Shandong, China (sumber: Xinhua/Li Ziheng)

Pantau - Pemerintah China menyatakan penentangan terhadap semua bentuk kesepakatan perdagangan internasional yang dinilai merugikan kepentingan nasionalnya.

Pernyataan ini disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Perdagangan China, He Yongqian, dalam konferensi pers pada Kamis, 3 Juli 2025, sebagai tanggapan atas kesepakatan perdagangan terbaru antara Amerika Serikat dan Vietnam.

China Kritik Langkah Amerika Serikat

He Yongqian menegaskan bahwa kebijakan tarif resiprokal yang diterapkan oleh Amerika Serikat terhadap sejumlah mitra dagangnya merupakan tindakan sepihak yang tidak dapat diterima.

"China secara konsisten menentang praktik semacam itu," ungkapnya.

Ia juga menekankan bahwa pihaknya tengah mengevaluasi dengan cermat perkembangan terkait kesepakatan dagang antara Amerika Serikat dan Vietnam tersebut.

Menurutnya, China mendukung penyelesaian perselisihan dagang melalui mekanisme konsultasi yang setara dan saling menghormati.

Peringatan Terhadap Negara yang Rugikan China

Lebih lanjut, He Yongqian menyatakan bahwa China akan menentang dengan keras setiap negara yang mencapai kesepakatan perdagangan dengan mengorbankan kepentingan China.

"Jika situasi seperti itu muncul, China akan mengambil langkah balasan yang tegas untuk melindungi hak dan kepentingan sahnya," ia mengungkapkan.

China mengingatkan bahwa stabilitas dan keadilan dalam perdagangan internasional hanya bisa dicapai melalui kerja sama yang setara, bukan melalui tekanan sepihak atau kompromi yang merugikan pihak ketiga.

Penulis :
Leon Weldrick