Pantau - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengunjungi kantor pusat Federal Reserve (The Fed) di Washington pada Kamis sore, 24 Juli 2025, dan kembali mendesak agar bank sentral menurunkan suku bunga demi memperkuat pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam pernyataannya, Trump menegaskan bahwa suku bunga tinggi telah membebani masyarakat, khususnya dalam hal kemampuan membeli rumah.
“Kita harus menurunkan suku bunga ... Negara kita saat ini adalah yang paling dinamis di dunia”, ungkapnya.
Desakan kepada The Fed dan Optimisme Ekonomi
Trump menyatakan bahwa saat ini Amerika Serikat tidak mengalami inflasi dan memiliki aliran kas masuk yang kuat, sehingga menurutnya tidak ada alasan untuk mempertahankan suku bunga tinggi.
“Kita tidak mengalami inflasi, kita memiliki banyak arus kas yang masuk ... Seharusnya kita memiliki suku bunga terendah dibandingkan negara mana pun”, ujarnya.
Ia menambahkan bahwa penurunan suku bunga akan menguntungkan semua pihak dan menjadi langkah terakhir yang dibutuhkan untuk melengkapi pertumbuhan ekonomi.
“Kita bisa mewakili semua pihak, sejujurnya, kita ingin melihat suku bunga diturunkan. Negara kita sedang mengalami pertumbuhan pesat, dan suku bunga adalah faktor terakhir yang perlu diturunkan”, kata Trump.
Percaya pada Gubernur The Fed
Trump mengaku telah melakukan “pembicaraan yang sangat produktif” dengan Gubernur The Fed, Jerome Powell, terkait kebijakan suku bunga.
“Dia akan dapat menyampaikan kepada Anda di pertemuan berikutnya, tetapi saya akan mengatakan bahwa dia memang menyebutkan negara ini sedang berada dalam kondisi yang sangat baik”, ujar Trump.
Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa Powell akan mengambil keputusan yang tepat, meskipun mungkin terlambat.
“Saya yakin gubernur (Powell) akan melakukan hal yang benar. Maksud saya, mungkin agak sedikit terlambat seperti yang sering dikatakan, tetapi saya yakin dia akan melakukan hal yang benar”, tambahnya.
Media lokal menilai kunjungan Trump ke The Fed sebagai bentuk tekanan politik tambahan terhadap Powell agar segera menurunkan suku bunga dalam waktu dekat.
- Penulis :
- Aditya Yohan
