
Pantau - Presiden Rusia, Vladimir Putin, menandatangani sebuah dekret pada Senin, 11 Agustus 2025, yang secara resmi melarang pembelian pakaian dan perlengkapan militer buatan luar negeri untuk kebutuhan Angkatan Bersenjata Rusia mulai tahun 2026.
Berdasarkan dekret tersebut, seluruh seragam dan perlengkapan pakaian militer lainnya wajib diproduksi oleh perusahaan dalam negeri dengan fasilitas produksi yang berlokasi di wilayah Rusia mulai 1 Januari 2026.
Kebijakan ini akan diperluas pada 2027, di mana ketentuan juga mencakup kewajiban penggunaan kain dan bahan rajutan produksi dalam negeri dalam proses pembuatan perlengkapan militer.
Rusia Targetkan Kemandirian Penuh dalam Kebutuhan Pakaian Militer
Tujuan utama dari kebijakan ini adalah menghapus sepenuhnya ketergantungan Rusia terhadap pakaian dan bahan baku buatan luar negeri dalam memenuhi kebutuhan militer nasional.
Jenis perlengkapan militer yang tercakup dalam dekret ini meliputi seragam, lencana, pakaian dalam, perlengkapan tidur, pakaian khusus, alas kaki, peralatan, serta barang-barang sanitasi.
Semua jenis perlengkapan tersebut akan disediakan melalui sistem pesanan pertahanan negara Rusia, dalam upaya memperkuat industri pertahanan dan tekstil domestik.
- Penulis :
- Aditya Yohan